Striker asal Inggris, Marcus Rashford, menegaskan keinginannya untuk meninggalkan Manchester United (MU) secara permanen dan melanjutkan kariernya di Barcelona setelah masa peminjamannya berakhir pada musim 2025/2026. Rashford bergabung ke Barcelona pada musim panas 2025 dengan status pinjaman dari MU.
Klub raksasa La Liga itu memiliki opsi untuk mempermanenkan kesepakatan tersebut pada tahun depan. Pemain berusia 27 tahun ini menunjukkan performa impresif sejak awal, mencetak lima gol dalam 12 pertandingan, termasuk dua gol krusial ke gawang Olympiacos di Liga Champions pekan lalu.
Rashford Ingin Perubahan di Kariernya
Dalam wawancara eksklusif bersama ESPN pada Jumat (24/10/2025), Rashford menegaskan bahwa hatinya kini tertuju pada Barcelona.
“Oh ya, tentu saja. Saya sangat menikmati bermain untuk klub ini, dan saya pikir bagi siapa pun yang mencintai sepak bola, Barcelona adalah salah satu klub paling bersejarah di dunia. Bagi seorang pemain, bisa berada di sini adalah sebuah kehormatan,” ujar Rashford.
Meski masih terikat kontrak dengan MU hingga 2028, Rashford menilai saat ini adalah waktu tepat untuk perubahan. “Orang sering lupa, tapi saya sudah 23–24 tahun bersama Manchester United. Kadang-kadang kamu hanya butuh perubahan. Saya rasa mungkin itu yang terjadi pada saya sekarang dan saya menikmati segalanya di sini,” tambahnya.
Pernyataan ini menegaskan bahwa Rashford ingin kariernya berkembang di LaLiga dan berharap Barcelona menggunakan opsi permanen untuk memboyongnya secara resmi.
Bisa Jadi Kunci Barcelona di El Clasico
Menjelang El Clasico melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu akhir pekan ini, legenda sepak bola Inggris, Gary Lineker, memuji performa Rashford dan memprediksi ia bakal menjadi pemain kunci bagi Barcelona.
Dalam wawancara dengan The Athletic, Lineker menilai Rashford memiliki kualitas untuk bersinar di laga besar tersebut, apalagi dengan kondisi cedera beberapa pemain kunci Barcelona.
“Marcus adalah pemain dengan bakat luar biasa. Ia sudah memulai dengan cukup baik di Barcelona. Dia bisa bermain di seluruh posisi lini depan, tetapi posisi terbaiknya adalah di sisi kiri serangan. Butuh waktu untuk benar-benar memahami rekan setim baru, tapi melihat kondisi tim, saya pikir dia akan menjadi pemain kunci bagi Barcelona di El Clasico,” ujar Lineker.
Performa Rashford yang konsisten dan kemampuan menyerang dari sisi kiri diprediksi akan menjadi ancaman serius bagi pertahanan Real Madrid, yang dikawal oleh Eder Militao dan David Alaba. Lineker menekankan bahwa pemain seperti Rashford bisa menentukan jalannya pertandingan besar, terutama di laga yang sarat tekanan seperti El Clasico.
Start Impresif di La Liga dan Liga Champions
Sejak bergabung dengan Barcelona, Rashford sudah menunjukkan kemampuannya beradaptasi dengan cepat. Lima gol yang ia ciptakan dalam 12 pertandingan, termasuk dua gol di Liga Champions, membuat ia menjadi salah satu penyerang paling diperhitungkan di skuad Hansi Flick.
Kemampuan Rashford tidak hanya di lini depan, tapi juga fleksibilitasnya bermain di berbagai posisi serangan. Hal ini membuat pelatih memiliki opsi taktis lebih banyak, terutama ketika menghadapi tim besar dengan tekanan tinggi seperti Real Madrid.
“Dia memiliki kombinasi kecepatan, dribel, dan finishing yang tajam. Semua itu bisa sangat berbahaya bagi pertahanan lawan,” kata Lineker menambahkan.
Masa Depan Rashford di Barcelona
Jika Barcelona memutuskan mempermanenkan kontrak Rashford, ini akan menjadi langkah strategis bagi klub dalam mengokohkan lini serang mereka. Selain performa, faktor mental Rashford yang percaya diri dan motivasi tinggi di La Liga juga menjadi nilai tambah.
Bagi Rashford sendiri, menetap di Barcelona bukan sekadar pilihan karier, tetapi juga kesempatan untuk bermain di level tertinggi Eropa dan mengukir sejarah di salah satu klub paling bergengsi di dunia.