Liverpool Siapkan 100 Juta Euro Demi Gaet Raphinha Sebagai Pengganti Utama Mohamed Salah

Liverpool disebut tengah menyiapkan manuver besar jelang bursa transfer musim panas 2026. Klub Liga Inggris tersebut dikabarkan siap mengeluarkan dana hingga 100 juta euro untuk mendatangkan bintang Barcelona, Raphinha. Langkah ini dilakukan sebagai antisipasi kepergian Mohamed Salah yang masa depannya di Anfield semakin tidak menentu.

Dalam laporan Fichajes, disebutkan bahwa performa Salah yang mulai menurun dan ketertarikan klub-klub Arab Saudi membuat Liverpool harus memikirkan rencana regenerasi di sektor sayap kanan. Kontrak pemain asal Mesir tersebut masih berlaku hingga 30 Juni 2027, namun tanda-tanda perpisahan sudah mulai terlihat seiring dengan penurunan angka produktivitasnya.

Musim ini, Salah baru mencatatkan lima gol dan tiga assist dari 16 pertandingan di semua kompetisi, jauh dari standar konsistensinya beberapa musim terakhir. Hal inilah yang membuat Liverpool bergerak lebih cepat. Mereka tidak ingin kehilangan Salah tanpa persiapan matang, terutama di masa transisi era kepelatihan Arne Slot.

Sang pelatih membutuhkan winger berkualitas yang sesuai dengan gaya bermainnya cepat, eksplosif, dan efektif dalam menyerang. Dari berbagai kandidat yang dipantau, Raphinha dianggap sebagai sosok paling ideal.

Statistik Ganas dan Pengalaman Liga Inggris Jadi Alasan Utama

Raphinha tampil tajam di bawah arahan Hansi Flick. Meski musim ini sempat terganggu cedera dan baru tampil tujuh kali, ia sudah mampu mencatat tiga gol dan dua assist. Namun, statistik musim sebelumnya benar-benar mencuri perhatian: 34 gol dan 26 assist dari total 57 pertandingan. Angka tersebut membuatnya menjadi salah satu pemain paling produktif di Eropa sepanjang musim lalu.

Faktor lain yang membuat Liverpool semakin yakin adalah pengalaman Raphinha di Liga Inggris bersama Leeds United. Ia dikenal sebagai tipikal winger yang agresif, cepat menyatu dengan permainan, dan mampu menyesuaikan diri dengan tempo tinggi sepak bola Inggris. Dengan karakter itu, Liverpool percaya adaptasi Raphinha tidak akan memakan waktu lama jika ia kembali ke Inggris.

Di usia 28 tahun, ia juga memasuki masa keemasan karier. Ini menjadi nilai tambah bagi Liverpool, yang tengah membangun kembali struktur tim setelah era panjang Jurgen Klopp.

Barcelona Terbuka untuk Negosiasi karena Alasan Finansial

Barcelona berada dalam posisi yang dilematis. Di satu sisi, Raphinha merupakan pemain penting dalam skema permainan Hansi Flick. Namun di sisi lain, kondisi finansial klub membuat mereka sangat terbuka terhadap tawaran besar. Dana 100 juta euro merupakan jumlah yang sulit ditolak, terutama jika mempertimbangkan aturan Financial Fair Play yang harus dipatuhi Barcelona.

Kontrak Raphinha bersama Barcelona baru habis pada 30 Juni 2028. Artinya, klub Catalan berada dalam posisi yang kuat untuk menentukan harga. Meski begitu, mereka memahami bahwa nilai transfer sebesar itu bisa membantu proyek jangka panjang dan memberikan kestabilan finansial bagi klub.

Dilaporkan bahwa manajemen Barcelona mulai mempertimbangkan opsi menjual Raphinha demi mendatangkan pemain baru dan memperkuat sektor lain yang masih lemah.

Transfer yang Berpotensi Jadi Win-Win Solution

Jika kesepakatan tercapai, tiga pihak akan mendapatkan keuntungan besar. Liverpool bisa mempercepat proses regenerasi skuad dengan menghadirkan winger yang siap mengisi peran Mohamed Salah. Barcelona mendapatkan dana segar yang sangat dibutuhkan untuk memperbaiki neraca keuangan dan memperkuat proyek masa depan mereka.

Bagi Raphinha sendiri, peluang pindah ke Liverpool memberikan kesempatan untuk menjadi pemain inti dalam klub yang sangat membutuhkan kontribusinya. Ia berpotensi mendapatkan peran penting sebagai motor serangan di bawah kepemimpinan Arne Slot.

Kini, semua mata tertuju pada bursa transfer musim panas 2026. Apakah Liverpool berani menembus angka 100 juta euro dan mengakhiri era Salah dengan menghadirkan bintang baru di Anfield? Waktunya yang akan menjawab.