Detak.Media — Atmosfer pertandingan pekan ketujuh BRI Super League 2025/2026 semakin memanas saat Semen Padang bersiap menjamu Bali United di Stadion H. Agus Salim pada Jumat sore, 26 September 2025. Keduanya membawa beban berat di klasemen dan tekanan besar untuk meraih kemenangan demi memperbaiki posisi.
Meski secara statistik Bali United unggul dalam pertemuan sebelumnya, situasi musim ini berubah drastis. Di bawah asuhan Johnny Jansen, Bali United baru sekali meraih kemenangan dan kini menghuni posisi ke-14 dengan 6 poin. Sementara tuan rumah Semen Padang justru berada di dasar klasemen dengan koleksi 4 poin, menambah dramatis laga ini.
Tekanan Kemenangan dan Peran Pemain Asing
Manajemen Semen Padang memberikan ultimatum tegas kepada pelatih Eduardo Almeida untuk segera membawa kemenangan. Hal ini menegaskan bahwa laga melawan Bali United menjadi momen krusial bagi Kabau Sirah. Di sisi lain, kedua tim sama-sama mengandalkan kekuatan pemain asing yang menjadi kunci utama dalam persaingan mereka musim ini.
Semen Padang memiliki 9 pemain asing dalam skuad, namun satu bek tengah harus absen cukup lama akibat cedera lutut, sehingga praktis mereka mengandalkan 8 pemain asing. Bali United juga menurunkan 8 pemain asing. Keunikan lain, kedua klub lebih mengandalkan pemain asal Eropa. Semen Padang didominasi oleh pemain Portugal sebanyak 4 orang, sementara Bali United mengusung strategi The Dutch Connection dengan 4 pemain Belanda.
Kontribusi Pemain Asing dalam Gol
Dari segi kontribusi gol, pemain asing tampil dominan di kedua tim. Semen Padang mencetak 4 gol musim ini, semuanya dari pemain asing. Detailnya, Rui Rampa dan Felipe Chaby masing-masing menyumbang satu gol, sedangkan Bruno Gomes telah mencetak dua gol.
Bali United lebih produktif dengan 9 gol, 7 di antaranya berasal dari pemain asing. Gelandang serang Mirza Mustafic menjadi top skor dengan 3 gol, disusul Thijmen Goppel dan Boris Kopitovic yang masing-masing mencetak 2 gol.
Perbedaan Nilai Pasar Pemain Asing
Meski sama-sama mengandalkan 8 pemain asing, nilai pasar kedua tim sangat berbeda. Semen Padang harus mengeluarkan dana sekitar Rp21,29 miliar untuk 9 pemain asingnya, dengan Angelo Meneses sebagai pemain termahal senilai Rp5,21 miliar, yang didatangkan dari Dewa United.
Sementara Bali United memiliki nilai pasar jauh lebih tinggi, mencapai Rp37,37 miliar untuk 8 pemain asing mereka. Pemain termahal bukan lain adalah Thijmen Goppel, yang diboyong dari klub Jerman SV Wehen Wiesbaden dengan nilai pasar Rp12,17 miliar, sekaligus menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi di BRI Super League 2025/2026.
