Logo

Komentar Panas Berujung Petaka, Pelatih Swedia Dipecat Karena Salahkan Dua Bintang

Mamet Janzuke
Mamet Janzuke
15 Oktober 20250
Komentar Panas Berujung Petaka, Pelatih Swedia Dipecat Karena Salahkan Dua Bintang

Sumber: Bjorn Larsson Rosvall/TT

Iklan

Pelatih Timnas Swedia, Jon Dahl Tomasson, resmi diberhentikan oleh Federasi Sepak Bola Swedia (SvFF) menyusul rentetan hasil buruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa dan komentar publik yang menyudutkan dua striker utamanya.

Keputusan pemecatan keluar tak lama setelah Tomasson menuding Alexander Isak dan Viktor Gyokeres sebagai biang kegagalan lini serang. SvFF menilai masalah lebih besar dari sekadar penyerang dan menyoroti faktor hasil sebagai alasan utama.

Pucuk Keputusan Bernada Tegas

SvFF mengumumkan penghentian kerja sama melalui pernyataan resmi. Pernyataan itu menyebut kurangnya hasil di babak kualifikasi sebagai dasar utama pemecatan.

“Dewan Asosiasi Sepak Bola Swedia telah membuat keputusan untuk menghentikan penunjukan Jon Dahl Tomasson sebagai manajer tim nasional,” bunyi kutipan pernyataan yang dirilis federasi.

Kekalahan Dari Kosovo Menjadi Titik Balik

Hasil yang memicu reaksi keras adalah kekalahan dari Kosovo di babak Kualifikasi Piala Dunia. Kekalahan tersebut menempatkan Swedia di posisi bawah klasemen grup, dengan hanya mengumpulkan satu poin dari empat pertandingan.

Situasi semakin menyulitkan karena Swedia datang ke kualifikasi dengan skuad yang dinilai kuat, terutama di lini depan yang dihuni pemain-pemain yang berlaga di liga top Eropa.

Komentar Pelatih Menyulut Kontroversi

Usai laga imbang tanpa gol melawan Kosovo di kandang, Tomasson mengeluarkan kritik tajam kepada penyerang-penyerang andalannya, menyatakan frustrasinya atas tumpulnya lini serang.

Tomasson mengatakan, “Ini tidak cukup baik dan ini adalah hasil yang mengerikan,” dan menambahkan, “Ini benar-benar menyakitkan, kami lupa cara mencetak gol dan saya tidak tahu mengapa.”

SvFF Tetap Percaya Pada Materi Pemain

Meskipun memecat pelatih, SvFF menegaskan tidak kehilangan kepercayaan pada kualitas pemain yang ada. Federasi berharap skuad saat ini masih berpeluang memperbaiki posisi, terutama melalui jalur playoff pada Maret mendatang.

Kim Kallstrom, kepala bagian sepak bola Swedia, memberi pernyataan dukungan kepada pemain sambil menyampaikan terima kasih kepada Tomasson atas periode kerjanya: “Kami memiliki sekelompok pemain yang sangat kami percayai dan kami ingin menciptakan peluang baru bagi mereka untuk bisa berprestasi,” dan, “Kami yakin tim ini bisa lolos ke Piala Dunia jika kesempatan playoff itu ada di bulan Maret. Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk berterima kasih kepada Jon atas periode ini.”

Status Alexander Isak dan Viktor Gyokeres

Perhatian juga tertuju pada kondisi dua striker yang disebut Tomasson. Keduanya sedang menghadapi tantangan performa di klub masing-masing, yang kemudian memengaruhi kontribusi mereka di tim nasional.

  • Viktor Gyokeres disebut dalam laporan sebagai pemain yang “ditebus mahal oleh Arsenal” dan sejauh ini baru mencetak tiga gol, sehingga belum meyakinkan publik klub.
  • Alexander Isak dilaporkan tengah bergelut dengan masalah kebugaran di Liverpool dan belum mencetak gol di Premier League musim ini, meski belakangan bermain penuh 90 menit dalam dua laga internasional terakhir.

Catatan menit bermain Isak di laga internasional disebut sebagai sinyal positif yang berpotensi meningkatkan peluangnya kembali tampil lebih reguler di level klub.

Iklan
Iklan