Kemenangan Telak Real Madrid vs Kairat Almaty di Liga Champions Pastikan Target Tercapai

Real Madrid kembali menunjukkan taringnya di Liga Champions 2025/2026 dengan kemenangan meyakinkan 5-0 atas Kairat Almaty. Pertandingan yang digelar di Almaty Ortalyk Stadium pada Selasa (30/9/2025) malam WIB itu memperlihatkan dominasi penuh Los Blancos sejak menit pertama.

Pelatih Xabi Alonso mengaku lega dan puas dengan performa tim asuhannya yang berhasil menjalankan instruksi dengan disiplin tinggi. Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Madrid mengoleksi enam poin dari dua laga awal, menegaskan ambisi mereka untuk melaju jauh di kompetisi elit Eropa tersebut.

Mbappe Jadi Bintang dengan Hat-trick

Kylian Mbappe menjadi sorotan utama dalam pertandingan ini setelah mencetak tiga gol atau hat-trick. Sementara itu, Eduardo Camavinga dan Brahim Diaz juga turut menambah pesta gol bagi Madrid, memperkuat dominasi penuh tim Spanyol atas tuan rumah.

Alonso Puji Mental dan Disiplin Tim

Xabi Alonso menilai hasil positif ini menunjukkan keseriusan dan mental juang para pemain. Menurutnya, seluruh skuad patuh pada arahan dan bermain dengan fokus tinggi, faktor penting yang membawa Madrid meraih kemenangan besar.

“Kami datang ke sini dengan tujuan jelas untuk menang. Ini adalah Liga Champions, dan kami ingin memulai dengan langkah kuat. Saat ini kami sudah mengumpulkan enam poin, dan selanjutnya akan menghadapi Juventus di kandang,” ujar Alonso, dikutip dari situs resmi klub.

Pelatih asal Spanyol itu juga menambahkan, “Kami berhasil mencetak lima gol dan mencapai target yang ditetapkan. Para pemain menunjukkan komitmen yang luar biasa dan menjalankan instruksi dengan baik. Kini fokus kami beralih ke laga domestik melawan Villarreal.”

Tekanan Awal dari Kairat Almaty

Meskipun menang telak, Alonso mengakui bahwa Real Madrid sempat menghadapi tekanan kuat di awal pertandingan. Kairat Almaty bermain agresif dengan pressing tinggi yang sempat membuat Los Blancos kewalahan.

Namun, permainan mulai berubah setelah Arda Guler tampil cemerlang di lini tengah. Gelandang muda ini berhasil membuka ruang dan menghubungkan serangan, yang kemudian berbuah gol pembuka.

“Kami memang merasa sedikit tidak nyaman di awal laga karena mereka menekan dengan keras,” kata Alonso. “Tapi ketika kami bisa mengalirkan bola lewat Arda, kami menemukan ritme serangan dan menciptakan peluang untuk menembus tekanan lawan.”