Julian Nagelsmann Pasang Badan untuk Florian Wirtz: Dia Butuh Waktu di Liverpool

Sumber: Getty Images/Pau Barrena
Pelatih Timnas Jerman Julian Nagelsmann angkat suara menanggapi sorotan terhadap performa Florian Wirtz yang belum menunjukkan konsistensi sejak bergabung dengan Liverpool. Pernyataan itu muncul usai Jerman menang 4-0 atas Luksemburg dalam laga kualifikasi Piala Dunia, Jumat (10-10-2025).
Julian Nagelsmann menegaskan kegagalan sementara Wirtz beradaptasi di Inggris tidak bisa serta-merta dibebankan sepenuhnya kepada pemain berusia 22 tahun itu. Ia menyoroti konteks pertandingan dan fakta statistik yang menurutnya perlu dibaca lebih utuh.
Nagelsmann Pasang Badan
Setelah kemenangan telak itu, Nagelsmann mengungkapkan pembelaannya terhadap Wirtz kepada media Sport 1. “Meski dia belum mencetak gol, Wirtz adalah pemain yang menciptakan peluang terbanyak di Liga Inggris. Itu bukan salahnya jika rekan setimnya tidak memanfaatkan peluang tersebut, dan statistik pun tidak selalu menggambarkan seluruh kenyataan,” kata Nagelsmann.
Pelatih 38 tahun itu menambahkan bahwa Wirtz masih membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan atmosfer sepak bola Inggris. “Dia hanya perlu membiasakan diri dengan liga. Saya melihatnya kini bermain lebih lepas. Dia tahu kemampuan dirinya dan bagaimana permainan berjalan. Tidak semua hal datang dengan mudah, sekarang dia juga akan bekerja keras untuk itu,” ujarnya.
Perjalanan Adaptasi Di Liverpool
Wirtz pindah ke Liverpool pada bursa musim panas lalu dengan banderol besar, sekitar 116 juta paun dari Bayer Leverkusen. Meski sempat menunjukkan kilasan kualitas, ia belum konsisten di Anfield dan belum mencatatkan gol atau assist sejak awal musim terhitung sejak kekalahan di Community Shield melawan Crystal Palace.
Statistik menunjukkan Wirtz memang aktif menciptakan peluang; menurut catatan, ia telah menghasilkan 17 peluang untuk rekan-rekannya di Liga Inggris. Namun, peluang-peluang itu kerap gagal dikonversi menjadi gol.
Momen Menonjol dan Kritik
Salah satu momen paling disorot terjadi di Stamford Bridge melawan Chelsea. Pada laga itu, aksi pertama Wirtz berupa umpan tumit yang membuka peluang bagi Mohamed Salah untuk menghadapi kiper lawan, tetapi kesempatan tersebut berakhir tanpa gol.
Sebelumnya Wirtz juga mendapat kritik usai penampilan kurang memuaskan dalam kekalahan 0-2 Jerman dari Slovakia pada September. Media Jerman sempat menilai kontribusinya di level tim nasional di bawah standar, dan Nagelsmann pun sempat mengkritik kerja keras beberapa pemain depan saat itu.
Data Terbaru dan Tanda Perbaikan
Dalam pertandingan kontra Luksemburg, Wirtz bermain penuh 90 menit dan menunjukkan pengaruh lebih nyata di lini tengah. Berdasarkan data Fotmob, ia mencatat 95 sentuhan, melepaskan 5 tembakan, dan menciptakan 4 peluang; salah satu di antaranya gagal dimanfaatkan Nick Woltemade.
Meski sempat menjadi sasaran kritik atas hasil-hasil kurang memuaskan Liverpool, suasana internal klub disebut tetap mendukung. Pelatih Arne Slot dikabarkan masih percaya Wirtz akan menemukan performa terbaiknya, termasuk ketika dimainkan di sisi sayap agar leluasa mengeksplorasi ruang dan kreativitas.
Nagelsmann optimistis begitu kepercayaan diri Wirtz kembali, pemain berposisi nomor 10 itu akan kembali menjadi ancaman bagi lawan seperti saat ia menjadi incaran klub-klub elite Eropa.
