Jose Mourinho Berencana Pulangkan Raphael Guerreiro Bintang Bayern Munchen ke Benfica

Klub raksasa Portugal, Benfica, dikabarkan tengah menyiapkan langkah transfer ambisius menjelang bursa transfer Januari 2026. Di bawah arahan pelatih kepala Jose Mourinho, Aguias bertekad memperkuat skuadnya, dengan salah satu nama besar yang menjadi target utama adalah bek sayap berpengalaman Bayern Munchen, Raphael Guerreiro.

Kabar ketertarikan ini mencuat seiring kontrak Guerreiro yang kini hanya tersisa tujuh bulan bersama raksasa Bavaria, yang akan berakhir pada Juni 2026. Mourinho secara spesifik menargetkan pemain internasional Portugal berusia 31 tahun tersebut, meyakini bahwa pengalaman dan kualitasnya akan memberikan nilai tambah signifikan bagi Benfica, terutama dalam menghadapi jadwal padat menuju akhir musim.

Menurut laporan surat kabar Portugal, A Bola, yang dikutip oleh iMiaSanMia, Benfica telah menunjukkan minat konkret terhadap Raphael Guerreiro. Minat ini bukan tanpa alasan, mengingat Guerreiro disebut-sebut sebagai penggemar Benfica sejak kecil. Peluang untuk kembali ke tanah air dan mendapatkan menit bermain reguler menjelang Piala Dunia diyakini menjadi daya tarik kuat bagi sang pemain.

Selain Benfica, klub raksasa Italia, Juventus, juga dilaporkan memantau situasi Guerreiro. Namun, dari berbagai sumber, Benfica terlihat menjadi pihak yang paling agresif dalam upaya mendatangkan sang pemain.

Bayern Munchen Tegas Pertahankan Guerreiro

Meskipun demikian, Bayern Munchen tidak berada dalam posisi terburu-buru untuk melepas pemain serbabisa tersebut. Pelatih Die Roten, Vincent Kompany, sangat menghargai kontribusi dan fleksibilitas taktis yang ditawarkan Guerreiro. Kompany secara tegas menginginkan sang pemain bertahan di Allianz Arena hingga akhir musim, terutama karena Bayern diprediksi akan berjuang di banyak kompetisi, termasuk Bundesliga, Liga Champions, dan DFB-Pokal, pada paruh kedua musim.

Raphael Guerreiro sendiri bergabung dengan Bayern Munchen dengan status bebas transfer pada Juni 2023 setelah kontraknya berakhir bersama rival abadi, Borussia Dortmund, dengan meneken kontrak tiga tahun hingga 2026. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda klub akan menawarkan perpanjangan kontrak baru baginya.

Bayern Munchen tampaknya siap untuk melepas Guerreiro pada bursa transfer musim panas mendatang, mengingat statusnya sebagai rekrutan gratis. Namun, kondisi berbeda berlaku untuk jendela transfer Januari. Klub Bavaria tersebut sangat enggan kehilangan kedalaman skuad di tengah musim yang krusial, karena persaingan di Bundesliga, Liga Champions, dan DFB-Pokal masih terbuka lebar. Kompany percaya peran Guerreiro akan tetap penting, meskipun ia mungkin bukan pilihan utama di posisi bek sayap.

Fleksibilitas Kunci Peran Vital Guerreiro

Fleksibilitas Guerreiro telah berkali-kali memperlihatkan nilainya bagi Bayern. Pertandingan melawan St. Pauli pada Sabtu (29/11/2025) menjadi contoh nyata bagaimana ia menjadi aset penting bagi Kompany. Dalam laga tersebut, Guerreiro dimainkan di dua posisi berbeda: memulai pertandingan sebagai salah satu pemain di lini serang di belakang Harry Kane, di mana ia bahkan berhasil mencetak gol penyama kedudukan di akhir babak pertama.

Memasuki babak kedua, ia dipindahkan ke posisi bek kanan setelah Michael Olise masuk menggantikan Konrad Laimer. Kemampuan Guerreiro untuk tampil konsisten dan efektif di berbagai peran membuktikan mengapa Kompany sangat menghargai keberadaannya dalam skuad.

Dengan kombinasi fleksibilitas, pengalaman, dan kontribusi yang stabil, tidak mengherankan jika Bayern akan berjuang keras untuk mempertahankannya hingga akhir musim, meskipun minat dari Benfica dan klub-klub top Eropa lainnya terus meningkat.