Jelang Hadapi Indonesia, Graham Arnold Beberkan Dua Faktor Penentu Performa Irak

Sumber: instagram Graham Arnold
Pelatih Timnas Irak, Graham Arnold, menegaskan timnya datang ke Jeddah dengan persiapan matang untuk menghadapi Timnas Indonesia. Menurut dia, ada dua faktor utama yang akan menentukan hasil pada laga nanti.
Pertandingan akan digelar pada matchday kedua Grup B Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Minggu (12/10) dini hari WIB, di Stadion King Abdullah Sport City. Bagi Indonesia, ini adalah laga kedua setelah kalah 2-3 dari Arab Saudi, sementara Irak menjalani partai pembuka fase ini.
Arnold Harap Hasil Positif
Arnold menyatakan bahwa skuad Irak sudah beradaptasi dengan baik di Jeddah dan menjalani sesi latihan sesuai rencana. Dia menilai persiapan tim berjalan lancar dan menaruh harapan pada hasil pertandingan.
“Timnas Irak terus berlatih sebagai persiapan menghadapi Indonesia, pesaing kuat yang menunjukkan potensi besar melawan Arab Saudi,” kata Graham Arnold dikutip dari WinWin. “Oleh karena itu, kami sedang mempersiapkan skenario pertandingan dan berharap dapat meraih hasil positif. Segalanya berjalan sangat baik bagi tim sejak kedatangan kami di Jeddah,” tambahnya.
Dua Faktor Penentu
Secara taktis, Arnold mengatakan Irak sudah siap secara strategi. Namun, ia menekankan bahwa ada dua aspek non-taktis yang krusial untuk meraih hasil maksimal.
- Disiplin Tim: Arnold menegaskan tingkat disiplin pemain telah mencapai level yang dia harapkan.
- Kesiapan Pemain: Selain disiplin, kesiapan fisik dan mental pemain disebut sebagai faktor penting.
Dalam penjelasannya, Arnold kembali menegaskan kondisi tim: “Tingkat disiplin Timnas Irak sudah 100 persen, dan tidak ada masalah dalam hal ini. Para pemain 100 persen siap untuk pertandingan, dan semua orang bersemangat untuk bermain dan meraih hasil positif di pertandingan,” ujar mantan pelatih Timnas Australia itu.
“Oleh karena itu, kami mengandalkan dua faktor penting ini, dan kami berharap para pemain akan siap untuk itu,” tambah Graham Arnold.
