Jay Idzes Masuk Radar AC Milan, Dinilai Punya Prospek Cerah Untuk Masa Depan

Iklan

Raksasa Liga Italia, AC Milan, dikabarkan tengah serius memantau bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, yang saat ini memperkuat Sassuolo. Minat Rossoneri ini mencuat setelah performa impresif Idzes di Serie A, menarik perhatian klub-klub top Eropa.

Informasi mengenai ketertarikan Milan terhadap pemain berusia 25 tahun itu pertama kali diungkap oleh jurnalis Sky Sport, Luca Cilli, melalui akun X miliknya pada Rabu (3/12/2025). Kabar ini sontak menjadi sorotan, mengingat Idzes adalah salah satu pilar penting di lini belakang Sassuolo dan Timnas Indonesia.

AC Milan Amati Serius Jay Idzes

Cilli secara eksplisit menyebut bahwa Milan telah menaruh perhatian pada Idzes. “AC Milan sedang mengamati dengan serius Jay Idzes, bek milik Sassuolo. Untuk saat ini belum ada kontak langsung antara kedua klub,” tulis Luca Cilli. Pernyataan ini mengindikasikan bahwa meskipun belum ada negosiasi formal, pemantauan intensif sedang dilakukan oleh pihak Milan.

Ketertarikan Milan terhadap Jay Idzes dinilai sangat serius, terutama karena potensi besar yang dimiliki sang pemain. Idzes, yang lahir pada tahun 2000, dianggap memiliki prospek perkembangan yang cerah di usianya yang masih muda. Selain itu, fleksibilitasnya dalam bermain di lini belakang menjadi nilai tambah yang signifikan bagi klub sekelas Milan.

“Sang pemain disukai Milan karena usianya (25 tahun, kelahiran 2000), potensi perkembangan, dan fleksibilitasnya dalam bermain di lini belakang dengan formasi tiga bek (ia bisa mengisi semua posisi dalam sistem tersebut). Idzes masih terikat kontrak dengan Sassuolo hingga 2029,” tambah Cilli, menjelaskan secara detail alasan di balik minat Milan.

Iklan

Performa Sassuolo: Inkonsisten di Liga Italia

Di sisi lain, klub Jay Idzes, Sassuolo, menunjukkan performa yang fluktuatif sepanjang November 2025 dalam persaingan ketat Serie A musim 2025/2026. Saat ini, Sassuolo menempati posisi ke-10 klasemen sementara dengan raihan 17 poin dari 13 pertandingan.

Sebagai tim promosi, Sassuolo mengawali musim Serie A dengan hasil kurang memuaskan, menelan kekalahan dari Napoli (0-2) dan Cremonese (2-3) pada Agustus 2025. Namun, memasuki September, performa mereka membaik dengan kemenangan atas Lazio (1-0), kekalahan tipis dari Inter Milan (1-2), dan kemenangan meyakinkan atas Udinese (3-1).

Bulan Oktober juga cukup bersahabat, diwarnai kemenangan atas Hellas Verona dan Cagliari, serta hasil imbang melawan Lecce, meski sempat takluk tipis dari AS Roma.

Lini Pertahanan Rapuh di November

Namun, November 2025 menjadi periode sulit bagi Sassuolo, terutama dengan penurunan performa yang signifikan di lini pertahanan. Meskipun sempat meraih kemenangan impresif 3-0 di kandang Atalanta, Sassuolo justru menelan hasil buruk di dua laga penutup November.

Lini belakang tim asuhan Fabio Grosso, yang kerap diisi nama-nama seperti kiper Arijanet Muric, Jay Idzes, Tarik Muharemovic, Josh Doig, dan Sebastian Walukiewicz, tampak kurang solid. Gawang Sassuolo kebobolan enam gol dari empat pertandingan sepanjang November 2025, menunjukkan adanya kerapuhan di sektor pertahanan.

Iklan