Manchester United mendapat angin segar dalam perburuan gelandang Atalanta, Ederson. Peluang Setan Merah untuk memboyong pemain asal Brasil itu semakin terbuka lebar seiring kebuntuan negosiasi kontrak baru antara Ederson dan klubnya.

Ederson telah menjadi tulang punggung lini tengah Atalanta sejak bergabung dari Salernitana pada tahun 2022. Dengan 152 penampilan, performanya yang apik dan stabil menjadikannya pemain kunci. Namun, masa depannya di Gewiss Stadium kini diselimuti ketidakpastian.

Negosiasi perpanjangan kontrak Ederson dengan Atalanta dilaporkan menemui jalan buntu. Padahal, kontraknya bersama La Dea kian menipis, sementara beberapa klub top Eropa, termasuk Manchester United, menunjukkan minat serius.

Laporan dari Alfredo Pedulla mengindikasikan bahwa Manchester United memiliki kans besar untuk mengamankan jasa Ederson. Sang gelandang dikabarkan tidak berniat melanjutkan masa baktinya bersama Atalanta.

Enggan Bernegosiasi Lebih Lanjut

Manajemen Atalanta menyadari minat Manchester United terhadap Ederson. Upaya perpanjangan kontrak pun telah dilancarkan untuk menahan kepindahan sang pemain. Namun, agen Ederson, Andre Cury, dilaporkan tidak lagi berniat melanjutkan pembicaraan kontrak.

Kendala utama terletak pada tawaran gaji yang diajukan oleh Atalanta, yang dinilai berada di bawah ekspektasi pihak Ederson. Situasi kontrak yang semakin mendesak ini menempatkan Atalanta dalam posisi sulit. Mereka dihadapkan pada pilihan krusial: mempertahankan Ederson atau melepasnya pada bursa transfer Januari mendatang.

Harga Ederson Berpotensi Anjlok

Awalnya, Ederson dibanderol dengan harga yang cukup fantastis, mencapai 60 juta euro oleh Atalanta. Namun, situasi negosiasi kontrak yang berlarut-larut ini dikabarkan menurunkan nilai jualnya secara signifikan.

Kini, sang gelandang diperkirakan hanya akan laku di kisaran 30–40 juta euro. Atalanta tentu menyadari potensi penurunan nilai jual lebih lanjut jika menunda keputusan. Meskipun demikian, pelatih Raffaele Palladino dikabarkan enggan kehilangan pemain pentingnya di tengah musim 2025/2026.

Manchester United kini menanti langkah selanjutnya dari Atalanta, apakah mereka akan berupaya mempertahankan Ederson atau memanfaatkan situasi untuk mendapatkan dana segar sebelum harga sang pemain semakin merosot.

Barcelona Juga Mengintai

Manchester United membidik Ederson sebagai opsi penguatan lini tengah mereka. Namun, Setan Merah tidak beroperasi sendirian dalam perburuan ini. Barcelona juga dilaporkan memantau situasi pemain berusia 26 tahun tersebut.

Meski demikian, kebuntuan negosiasi kontrak Ederson dengan Atalanta memberikan keuntungan tersendiri bagi Manchester United. Peluang mereka untuk mendaratkan sang pemain kini menjadi lebih lebar dibandingkan sebelumnya.