Detak.Media — Matthijs de Ligt tengah menjadi sorotan publik dan penggemar Manchester United berkat performanya di lini belakang. Bek asal Belanda ini resmi bergabung dengan MU dari Bayern Munchen pada 2024 dengan biaya transfer yang cukup tinggi. Pada musim perdananya, De Ligt sempat kesulitan menyesuaikan diri dengan tempo Liga Inggris, sehingga beberapa kali menjadi sasaran kritik atas performanya yang belum stabil.
Namun, belakangan ini, mantan pemain Ajax ini menunjukkan perubahan yang signifikan. Penampilan De Ligt kian matang, solid, dan mampu menghadirkan ketenangan di jantung pertahanan Setan Merah. Berkat performa konsisten itu, De Ligt mulai mendapatkan pujian dari berbagai pihak, termasuk legenda klub dan analis sepak bola ternama.
Rio Ferdinand: De Ligt Jadi Bek Utama yang Solid
Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, memberikan apresiasi terhadap perkembangan De Ligt. Ferdinand menilai bahwa bek Timnas Belanda ini kini tampil solid dan layak menjadi bek utama pilihan manajer. Menurut Ferdinand, performa konsisten De Ligt bahkan membuatnya mampu menggantikan peran Harry Maguire di lini pertahanan.
“Saya rasa dia sudah tampil luar biasa di musim ini. Dia benar-benar tampil solid di semua lini dan saya rasa berkat itu, ia kini menjadi bek utama Manchester United saat ini,” ujar Ferdinand. Ferdinand menekankan bahwa kemampuan De Ligt tidak hanya terlihat dari stabilitas pertahanan, tetapi juga dari bagaimana sang bek mampu menjadi sosok yang diandalkan di setiap pertandingan.
Lebih lanjut, Ferdinand menyoroti momen ketika Leny Yoro dicadangkan dalam laga terakhir melawan Chelsea. Hal ini menurut Ferdinand menegaskan bahwa De Ligt kini menjadi pilihan utama manajer, menandakan kepercayaan penuh klub terhadap kemampuan bek 26 tahun tersebut.
Jamie Redknapp: Peran Kepemimpinan De Ligt Terlihat Jelas
Selain Ferdinand, pandit sepak bola Inggris, Jamie Redknapp, juga memberikan pujian tinggi terhadap performa De Ligt. Redknapp menyoroti kontribusi sang bek saat MU meraih kemenangan 2-1 atas Chelsea akhir pekan lalu. Dalam laga tersebut, De Ligt tampil sebagai tembok pertahanan yang sulit ditembus, membantu tim meraih kemenangan penting.
Redknapp menegaskan bahwa performa De Ligt tetap impresif meski lawan bermain dengan sepuluh pemain. Ia menilai bek asal Belanda itu mulai menunjukkan perannya sebagai pemimpin di lini belakang, mampu mengatur rekan-rekannya sepanjang pertandingan, dan menjadi figur yang bisa diandalkan oleh seluruh tim.
“Saya tahu bahwa orang-orang akan bilang bahwa De Ligt bermain dengan bagus karena mereka menghadapi 10 pemain Chelsea, namun saya bisa bilang bahwa Matthijs De Ligt memang tampil apik melawan Chelsea,” ujar Redknapp.
Pernyataan ini menegaskan bahwa De Ligt tidak hanya solid secara individu, tetapi juga mampu menjadi pengatur permainan di lini pertahanan.
Transformasi dan Masa Depan De Ligt di MU
Pujian dari Ferdinand dan Redknapp menunjukkan bahwa De Ligt kini mulai menempati posisi sentral dalam pertahanan Manchester United. Bek 26 tahun ini telah menunjukkan kualitas yang sepadan dengan statusnya sebagai rekrutan mahal, dan mulai menjadi sosok yang diandalkan oleh manajer serta rekan-rekannya.
Transformasi De Ligt dari pemain yang kesulitan beradaptasi menjadi bek utama yang solid dan berperan sebagai pemimpin memberikan optimisme bagi masa depan pertahanan MU. Penampilan konsisten di laga-laga penting, termasuk menghadapi tim papan atas seperti Chelsea, menunjukkan bahwa sang bek siap memikul tanggung jawab besar di lini belakang.
Dengan performa yang terus meningkat, Matthijs de Ligt tidak hanya membuktikan nilai transfernya, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai calon pemimpin baru di pertahanan Manchester United. Kepercayaan dari legenda klub dan pandit sepak bola menjadi indikasi bahwa bek asal Belanda ini semakin mantap menapaki perannya di Old Trafford.