Christian Vieri menyambut positif keputusan dewan kota Milan yang mengizinkan pembongkaran Stadion San Siro dan pembangunan stadion baru. Mantan striker Inter Milan dan AC Milan itu menilai saatnya kedua klub memiliki fasilitas yang lebih modern dan layak.

Keputusan ini diambil setelah proses pemungutan suara yang panjang. Kepemilikan San Siro resmi dialihkan ke Milan dan Inter, dengan rencana pembangunan stadion baru yang akan dimulai pada 2027 dan selesai pada 2031.

Stadion Baru untuk Era Modern

Rencana stadion baru ini akan dibangun di lahan parkir San Siro dan memiliki kapasitas sekitar 71.500 kursi. Tujuannya, stadion ini siap menjadi salah satu venue Piala Eropa 2032, sekaligus menggantikan San Siro yang sudah berumur.

“Sudah waktunya! Akhirnya, kita akan memiliki stadion baru yang layak untuk kota Milan,” kata Vieri kepada La Gazzetta dello Sport. Ia mengingatkan bahwa bahkan stadion legendaris seperti Wembley pun telah direnovasi demi memenuhi kebutuhan sepak bola dan masyarakat saat ini.

Kenangan Indah dan Tantangan Masa Depan

Vieri menegaskan, meski kenangan di San Siro tetap berharga, ketiadaan stadion modern menjadi penghalang utama bagi Milan dan Inter dalam menjadi tuan rumah ajang besar seperti Piala Eropa atau final Liga Champions.

“Kenangan indah akan tetap ada, tapi tidak bisa menjadi tuan rumah Piala Eropa atau final Liga Champions karena kita tidak punya stadion modern adalah hal yang tidak bisa diterima,” ujar legenda Italia ini.

San Siro sebelumnya dijadwalkan menjadi tuan rumah final Liga Champions 2027, namun UEFA membatalkan dan memberikannya ke Stadion Metropolitano di Madrid karena rencana renovasi tersebut.