
x.com/persib
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, memberikan penjelasan terkait posisi penjaga gawang yang kini lebih sering dipercayakan kepada Teja Paku Alam. Keputusan itu muncul meski Persib masih memiliki kiper asing, Adam Przybek, yang terdaftar dalam skuat Maung Bandung.
Selain Adam, Persib juga menyimpan kiper muda Fitrah Maulana yang sedang berupaya meraih menit bermain. Kondisi ini menciptakan situasi persaingan internal di antara para penjaga gawang tim.
Kondisi Kiper Persib
Teja menjadi pilihan utama Persib untuk kompetisi Super League 2025/2026 dan AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026. Keputusan pelatih berangkat dari performa dan kontinuitas menit bermain yang diterima Teja.
Adam Przybek awalnya diproyeksikan sebagai kiper utama, namun mengalami rentetan kendala yang membatasi kesempatan bertanding. Fitrah Maulana disebut juga telah menunjukkan perkembangan dan menjadi opsi tambahan bagi pelatih.
Alasan Bojan Mempertahankan Teja
Bojan menegaskan kualitas barisan penjaga gawangnya, sekaligus menjelaskan alasan Teja mendapat kepercayaan lebih. “Saya punya dua kiper yang bagus. Sebenarnya saya punya tiga karena Fitra sudah banyak berkembang,” kata Bojan Hodak dilansir BolaSport.com dari kanal YouTube Harimau Malaya.
Pelatih asal Kroasia itu menambahkan, Adam kurang beruntung pada pramusim karena cedera sehingga kehilangan peluang menjelang kompetisi. “Masalahnya, Adam sedikit kurang beruntung di pramusim. Dia bermain bagus dan dalam dua pertandingan persahabatan yang dimainkan, dia tampil sangat baik,” ujarnya.
Performa Teja Dan Dampaknya
Menurut Bojan, saat Adam cedera, Teja justru menemukan performa terbaiknya dan mempertahankan konsistensi di liga maupun kompetisi Asia. “Tapi masalahnya, saat dia cedera, Teja mulai bermain mungkin sepak bola terbaik dalam hidupnya.”
“Jadi, kehidupan kiper sepak bola sekarang seperti itu. Jika dia bermain, dia dua kali menjadi pemain terbaik dalam delapan pertandingan ini, dan saya tidak bisa menggantikannya,” terang Bojan dikutip dari bolasport.com pada Kamis (6/11/2025).
Persaingan Internal Antara Kiper
Bojan juga mengingatkan bahwa posisi Teja belum aman sebab ada dua pesaing ketat yang siap mengambil tempat kapan saja. Sebagai pelatih, dia menegaskan akan membuat keputusan objektif berdasarkan kesiapan pemain, tanpa memandang status lokal atau asing.
“Jadi Adam mengerti ini. Dia bekerja keras.” “Fitrah mendorong keduanya. Jadi bagi saya, siapa pun yang saya pilih, saya akan membuat keputusan yang baik.” “Itulah alasan mengapa bagi saya, apakah pemain asing, lokal, muda, atau tua, tidak masalah. Yang penting adalah siapa yang bagus,” tutupnya.
