Bernardo Tavares dipastikan belum bisa mendampingi Persebaya Surabaya dalam dua pertandingan krusial mendatang. Situasi ini membuat para pendukung setia, Bonek, harus sedikit bersabar menantikan debut resmi sang pelatih kepala baru di tepi lapangan.
Antusiasme tinggi menyambut era kepelatihan Bernardo Tavares di Kota Pahlawan akan sedikit tertunda. Persebaya Surabaya dijadwalkan menjamu Persijap Jepara dalam laga tunda pekan kedelapan Super League 2025/2026 pada Minggu, 28 Desember 2025. Namun, Tavares dipastikan belum akan terlihat di sisi lapangan.
Tak hanya laga kandang tersebut, pertandingan pembuka awal tahun pada pekan ke-16 Super League 2025/2026 juga akan dilalui tanpa kehadiran pelatih asal Portugal itu. Persebaya Surabaya akan bertandang ke markas Madura United tanpa pelatih kepala anyar mereka, yang masih menyelesaikan agenda kedatangannya ke Surabaya.
Informasi mengenai jadwal pendampingan Bernardo Tavares disampaikan oleh salah satu akun fanbase Persebaya Surabaya, @bondonekat_media. Melalui unggahan mereka, dijelaskan bahwa Tavares dijadwalkan akan memimpin latihan tim pada 5 Januari 2026. Ia baru dipastikan mendampingi tim saat laga kandang melawan Malut United FC pada 10 Januari 2026.
Kondisi ini mengharuskan seluruh elemen tim Persebaya Surabaya untuk melalui dua laga penting tersebut dengan komposisi staf kepelatihan yang sudah ada sebelumnya. Seluruh tim diminta untuk menjaga stabilitas permainan sembari menanti sentuhan langsung dari pelatih baru mereka.
Meskipun absen di tepi lapangan, Bernardo Tavares sendiri telah memberikan pernyataan terbuka untuk menenangkan para suporter. Ia menyatakan komitmennya untuk segera bergabung dengan tim.
“Surabaya, aku datang Terima kasih atas profesionalisme manajemen Persebaya, Terima kasih atas kesabaran dan respek terhadap kondisi dan situasiku, Tapi sekarang aku bisa memastikan bahwa aku akan segera berada di Surabaya,” ujar Bernardo Tavares.
Pernyataan ini menjadi sinyal kuat mengenai keseriusan dan komitmen Bernardo Tavares untuk segera memulai petualangan barunya bersama Persebaya Surabaya dan berkontribusi bagi tim kebanggaan Kota Pahlawan.