Athletic Bilbao Bangkit dan Kalahkan Qarabag 3-1, Guruzeta Jadi Pahlawan Kemenangan di Liga Champions

Athletic Bilbao menunjukkan karakter pantang menyerah khas Basque saat mengalahkan Qarabag dengan skor 3-1 dalam laga matchday ketiga fase liga Liga Champions 2025/2026, Rabu (22/10/2025) malam WIB. Bertanding di Stadion San Mames, pasukan Ernesto Valverde sempat dikejutkan oleh gol cepat lawan, namun mereka mampu bangkit dan menutup laga dengan kemenangan meyakinkan.

Dua gol Gorka Guruzeta dan satu lesakan indah Robert Navarro memastikan tiga poin perdana bagi Bilbao di ajang ini. Sementara Qarabag, meski masih memimpin klasemen grup, harus menelan kekalahan pertama mereka setelah dua kemenangan beruntun.

Qarabag Kejutkan Tuan Rumah di Menit Pertama

Pertandingan baru berjalan 48 detik ketika publik San Mames terdiam. Sebuah kesalahan fatal antara Aymeric Laporte dan Aitor Paredes di lini belakang membuat bola direbut oleh Leandro Andrade. Pemain asal Tanjung Verde itu tak menyia-nyiakan kesempatan dan dengan tenang menaklukkan kiper Julen Agirrezabala, membawa Qarabag unggul cepat 1-0.

Gol tersebut menjadi catatan sejarah tersendiri bagi Andrade. Dengan gol cepat itu, ia resmi menjadi pemain pertama dalam sejarah kompetisi besar UEFA yang mampu mencetak gol di menit pertama dalam tiga pertandingan berbeda setelah sebelumnya melakukannya saat melawan Hacken (Desember 2023) dan FCSB (Januari 2024) di Liga Europa.

Setelah tertinggal, Bilbao berupaya bangkit. Iñaki Williams dan Nico Williams aktif mengancam dari sisi sayap, sementara Oihan Sancet menjadi motor serangan dari lini tengah. Namun, disiplin pertahanan Qarabag membuat sejumlah peluang tuan rumah gagal berbuah gol.

Kebuntuan baru pecah di menit ke-38. Sebuah serangan cepat dari sisi kiri berawal dari pergerakan Mikel Jauregizar, yang melepaskan umpan silang mendatar ke arah Gorka Guruzeta. Sang striker dengan tenang menyambut bola dan mengarahkan tembakan terukur ke pojok kanan gawang. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Kebangkitan Bilbao di Babak Kedua

Memasuki babak kedua, Bilbao tampil lebih agresif. Ernesto Valverde melakukan penyesuaian dengan memasukkan Alex Berenguer untuk menambah daya gedor. Tekanan demi tekanan dilancarkan ke pertahanan Qarabag yang mulai kewalahan.

Gol kedua akhirnya lahir di menit ke-70. Robert Navarro, yang tampil energik sejak awal babak kedua, menerima bola di luar kotak penalti. Tanpa pikir panjang, ia melepaskan tembakan melengkung indah yang gagal dijangkau Mateusz Kochalski. Bola bersarang ke pojok atas gawang, mengubah skor menjadi 2-1 untuk Bilbao.

Sorak gemuruh San Mames pun menggema. Gol tersebut menjadi momentum besar yang membuat para pemain Bilbao semakin percaya diri. Qarabag mencoba merespons lewat peluang Bahlul Mustafazada dan Juninho, namun kiper Agirrezabala tampil sigap mengamankan gawangnya.

Ketika laga tampak akan berakhir dengan keunggulan tipis, Bilbao memastikan kemenangan mereka pada menit ke-88. Dari situasi kemelut di depan gawang, bola muntah hasil sepakan Berenguer langsung disambar oleh Guruzeta dengan tendangan keras yang tak mampu dibendung Kochalski. Skor berubah menjadi 3-1, sekaligus menutup laga dengan pesta kemenangan bagi tuan rumah.

Valverde Puji Mental Tim, Andrade Cetak Rekor Bersejarah

Usai pertandingan, pelatih Ernesto Valverde mengaku puas dengan reaksi timnya setelah sempat tertinggal di awal laga. “Kami menunjukkan mentalitas Bilbao yang sesungguhnya. Gol cepat itu membuat kami marah, tapi juga memberi energi untuk membalikkan keadaan,” ujarnya dalam konferensi pers.

Valverde juga memberi pujian khusus kepada Gorka Guruzeta, yang kini telah mencetak empat gol di kompetisi Eropa musim ini. “Dia semakin matang, dan performanya malam ini luar biasa,” tambahnya.

Sementara itu, meski Qarabag gagal mempertahankan keunggulan, Leandro Andrade tetap menjadi sorotan berkat rekor pribadinya. Statistik UEFA mencatat bahwa ia kini memegang rekor pencetak gol tercepat di tiga pertandingan berbeda dalam sejarah kompetisi Eropa, sesuatu yang belum pernah dilakukan pemain mana pun sebelumnya.

Dampak di Klasemen Liga Champions

Dengan kemenangan ini, Athletic Bilbao meraih tiga poin pertama mereka di fase liga Liga Champions 2025/2026. Mereka kini naik ke posisi ketiga klasemen sementara grup, menyalip Benfica yang baru mengoleksi dua poin.

Di sisi lain, Qarabag masih berada di puncak klasemen dengan enam poin, hasil dari kemenangan atas Benfica dan Copenhagen di dua laga sebelumnya. Namun kekalahan di San Mames menjadi peringatan bahwa mereka belum sepenuhnya aman.

Malam itu, sorak “Athletic! Athletic!” menggema di San Mames bukan hanya karena kemenangan pertama di Liga Champions musim ini, tetapi juga karena bukti bahwa semangat Los Leones masih menyala terang di Eropa.