AS Roma Siapkan Kejutan, Paulo Dybala Jadi Andalan Hadapi Inter Milan
Sumber: Getty Images
Paulo Dybala menggunakan jeda internasional untuk memulihkan kondisi fisik dan menghabiskan waktu bersama keluarga setelah tidak dipanggil ke Timnas Argentina. Penyerang AS Roma itu memilih fokus latihan dan pemulihan ketimbang mengikuti panggilan internasional.
Situasi itu menempatkan Dybala sebagai potensi senjata tambahan bagi Roma pada fase krusial musim ini. Kondisi fisiknya disebut dapat menjadi faktor penentu saat tim menghadapi Inter Milan.
Fokus Latihan Dan Pemulihan Pasca Cedera
Sebelum jeda internasional, Dybala pulih dari cedera otot paha yang didapat saat Roma kalah dari Torino. Ia sempat tampil sebagai pemain pengganti menghadapi Fiorentina, masuk pada menit ke-59 menggantikan Artem Dovbyk dan menunjukkan permainan yang meyakinkan.
Penampilan tersebut membuat pelatih, Gian Piero Gasperini, menaruh kepercayaan padanya dan memilih tidak menurunkan Evan Ferguson sepanjang laga. Selama jeda, Dybala terus menjalani program latihan di bawah pengawasan tim medis Roma.
Tujuan latihan adalah meningkatkan menit bermain secara bertahap tanpa memicu risiko cedera ulang, sehingga kebugarannya tetap terjaga untuk paruh kedua musim.
Muncul Di Milan, Tuai Sambutan Hangat
Di sela latihan, Dybala tampak menikmati waktu santai bersama kekasihnya, Oriana Sabatini. Keduanya hadir di acara Oysho Milano Premier Padel P1 di Allianz Cloud.
Kehadirannya mendapat sambutan hangat dari penonton. Beberapa bintang Argentina yang juga tampil di acara tersebut antara lain:
- Coello
- Tapia
- Stupaczuk
- Lebron
Status Kebugaran Menjelang Laga Vs Inter
Meskipun populer di luar lapangan, fokus utama Dybala tetap pada laga besar melawan Inter Milan, klub yang sempat hampir merekrutnya sebelum ia memilih Roma. Laporan menyebutkan ia akan hadir di San Siro, namun belum akan dimainkan selama 90 menit penuh.
Keputusan itu dimaksudkan untuk menjaga kebugarannya agar tetap prima dalam jangka panjang, sambil memperhitungkan risiko cedera ulang jika dipaksa bermain terlalu lama.