Arsenal Bungkam Bayern Munchen 3-1, The Gunners Tampil Perkasa di Liga Champions
Sumber: Twitter/@Arsenal
Arsenal berhasil mengamankan posisi puncak klasemen Liga Champions 2025/2026 setelah menumbangkan raksasa Jerman, Bayern Munchen, dengan skor meyakinkan 3-1. Laga sengit yang tersaji di Emirates Stadium pada Kamis (27/11/2025) dini hari WIB ini menjadi bukti ketangguhan The Gunners di hadapan pendukung sendiri, sekaligus mengukuhkan dominasi mereka di fase grup.
Kemenangan penting ini membawa Arsenal mengoleksi 15 poin dari lima pertandingan, menjadikan mereka pemuncak klasemen sementara. Sementara itu, bagi Bayern Munchen, kekalahan perdana di turnamen ini menempatkan mereka di posisi ketiga dengan 12 poin, menandai tantangan berat bagi Die Roten di sisa kompetisi.
Babak Pertama: Pertarungan Sengit di Emirates
Sejak peluit awal dibunyikan, Arsenal langsung tancap gas, menciptakan peluang berbahaya pada menit kelima. Umpan bebas melengkung dari Declan Rice nyaris dituntaskan William Saliba dengan sundulan tipis di sisi gawang. Tekanan berlanjut tiga menit kemudian, ketika Leandro Trossard, setelah menerima umpan cerdik dari Merino, berhadapan langsung dengan Manuel Neuer. Namun, upaya tersebut gagal berbuah gol dan dianulir karena posisi offside.
Bayern Munchen tak tinggal diam. Pada menit ke-20, umpan sudut menggantung dari Olise disambut Dayot Upamecano, namun sundulannya masih melenceng dari sasaran. Kebuntuan akhirnya pecah untuk Arsenal pada menit ke-22. Berawal dari tekanan tinggi yang memaksa sepak pojok, Bukayo Saka mengirim umpan melengkung yang disambar Jurrien Timber dengan sundulan keras ke pojok jauh, membuat Neuer tak berdaya dan mengubah skor menjadi 1-0.
Namun, keunggulan Arsenal tak bertahan lama. Sepuluh menit berselang, Bayern berhasil menyamakan kedudukan melalui serangan balik cepat. Joshua Kimmich melepaskan umpan silang diagonal brilian yang disambut Serge Gnabry, sebelum diselesaikan dengan tenang oleh wonderkid Lennart Karl melalui half-volley, menjadikan skor imbang 1-1.
Di sisa babak pertama, kedua tim saling melancarkan serangan. Peluang Stanisic pada menit ke-36 nyaris membuat Bayern unggul, sementara Arsenal juga sempat mendapat momen berbahaya di penghujung babak. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum, menandakan intensitas tinggi pertandingan.
Babak Kedua: Arsenal Tancap Gas, Hajar Bayern
Memasuki babak kedua, Arsenal kembali menunjukkan agresivitas. Pada menit ke-48, Bukayo Saka memanfaatkan kesalahan Kimmich dan melepaskan tembakan keras yang berhasil ditepis Neuer secara brilian. Sang kiper veteran kembali menjadi penyelamat Bayern lima menit kemudian, menepis sundulan keras Merino dari jarak dekat.
Bayern sempat membalas melalui Lennart Karl pada menit ke-56. Menerima umpan silang panjang, Karl berhasil melewati Lewis-Skelly dan melepaskan tembakan ke sudut bawah, namun David Raya tampil kokoh dengan penyelamatan krusial. Arsenal tak mengendurkan serangan, Merino kembali mengancam pada menit ke-58, disusul upaya Timber dan Mosquera yang juga memaksa Neuer melakukan penyelamatan beruntun.
Pada menit ke-62, Rice kembali menciptakan ancaman besar dengan tembakan kerasnya yang berhasil digagalkan kaki Neuer. Kebuntuan akhirnya terpecahkan di menit ke-69. Berawal dari potongan bola oleh Rice yang bekerja sama dengan Eze, Calafiori melepaskan umpan silang datar tajam yang disambar Noni Madueke di tiang jauh, membawa Arsenal kembali unggul 2-1.
Tujuh menit berselang, Arsenal memastikan kemenangan dengan gol ketiga yang mematikan. Kesalahan Olise di kotak penalti sendiri dimanfaatkan Eze untuk mengirim terobosan jauh kepada Gabriel Martinelli. Dengan Neuer yang terlalu cepat maju, Martinelli dengan mudah menggiring bola dan menjebol gawang kosong, mengubah skor menjadi 3-1.
Di masa tambahan waktu, Arsenal masih berupaya menambah gol melalui sundulan Calafiori, namun Neuer kembali menunjukkan kelasnya. Bayern juga memiliki peluang terakhir melalui Kim Min-Jae, namun tembakannya diblok dan sepakan susulan melambung jauh. Pertandingan pun berakhir dengan kemenangan telak Arsenal 3-1 atas Bayern Munchen, mengukuhkan dominasi mereka di Liga Champions.