Arema menghadapi momen krusial saat kembali ke Stadion Kanjuruhan. Tekanan dari suporter Aremania dan manajemen memuncak: tim wajib menghentikan rentetan tiga kekalahan beruntun di kandang ketika menjamu Persija, Sabtu (8/11/2025).
Pelatih Marcos Vinicius dos Santos Goncalves pernah berjanji kepada Aremania untuk menghadirkan kemenangan. Janji itu kini menjadi ujian nyata setelah catatan buruk tampil di depan publik sendiri.
Tekanan Aremania Dan Janji Pelatih
Aremania melancarkan protes keras usai Arema menelan tiga kekalahan berturut-turut di Kanjuruhan. Mereka menuntut tim tidak lagi kalah saat berlaga di kandang.
Di hadapan suporter seusai kekalahan 1-3 dari Borneo FC, pelatih Marcos Santos menyatakan akan mempersembahkan kemenangan di laga kandang berikutnya.
Rekor Kandang Arema
Catatan Arema di Stadion Kanjuruhan musim ini memang mengecewakan. Dari lima pertandingan kandang, Singo Edan hanya mengantungi dua kemenangan.
- Menang 4-1 vs PSBS Biak
- Menang 2-1 vs Bhayangkara Presisi Lampung FC
- Kalah 1-2 vs Dewa United
- Kalah 1-2 vs Persib
- Kalah 1-3 vs Borneo FC
Persiapan Dan Optimisme Manajemen
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi atau Inal, menilai momentum terakhir harus dimanfaatkan. “Kami harus bisa memanfaatkan momentum ini. Tidak boleh seri. Tidak boleh kalah dan harus menang,” katanya, dikutip dari Tribun pada hari Kamis (6/11/2025).
Inal juga mengingatkan tim agar tidak meremehkan lawan. “Saya selalu bilang ke tim dan pelatih. Kita jangan pernah meremehkan klub manapun,” ujarnya.
Ancaman Persija
Persija menjadi lawan yang berat. Saat ini tim Ibu Kota menempati posisi runner-up klasemen sementara hingga pekan ke-11 dan tak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir.
Namun Arema juga punya modal psikologis setelah meraih kemenangan tandang 2-1 atas Semen Padang pada pekan ke-11. Inal berharap hasil itu memperkuat mental pemain menghadapi Persija.
Selain itu, Inal menyoroti pertemuan sebelumnya: saat berlaga di kandang Persija musim Liga 1 2024/2025, Arema pernah menang 3-1, bukti bahwa kesempatan meraih hasil positif tetap terbuka.
“Setelah rentetan buruk tiga kekalahan di kandang, tentu itu menjadi catatan kami,” kata Inal. “Karenanya, kami mempersiapkan pertandingan lawan Persija, dengan sangat serius,”