Persebaya Surabaya akan menjamu Persijap Jepara dalam laga tunda pekan ke-8 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Bung Tomo pada Minggu, 28 Desember 2025. Pertandingan yang dijadwalkan kick-off pukul 15.30 WIB ini akan disiarkan langsung oleh Indosiar dan Vidio.

Laga ini menjadi momen krusial bagi Persebaya untuk memutus rentetan hasil imbang yang terus menghantui. Di sisi lain, Persijap datang dengan motivasi baru pasca pergantian pelatih, meski masih berjuang di zona degradasi. Duel ini lebih dari sekadar perebutan tiga poin; ini adalah ujian konsistensi dan pembuktian arah permainan kedua tim di tengah ketatnya persaingan liga.

Persebaya Cari Kemenangan yang Tertunda

Persebaya menunjukkan performa menjanjikan saat menahan imbang Borneo FC di laga terakhir, bahkan mampu mencetak dua gol. Namun, hasil seri kembali memaksa ‘Bajul Ijo’ tertahan di papan tengah. Lima hasil imbang beruntun mengindikasikan soliditas pertahanan namun sekaligus kesulitan mengunci kemenangan.

Situasi ini membuat posisi Persebaya stagnan, padahal potensi skuad mereka dinilai lebih besar. Kabar baik menghampiri tim besutan Uston Nawawi (caretaker) dengan kembalinya Bruno Moreira dan Francisco Rivera. Kehadiran dua pemain pilar ini diharapkan mendongkrak kreativitas serangan dan variasi permainan di lini depan.

Namun, Persebaya harus kehilangan Dejan Tumbas akibat akumulasi kartu merah. Absennya bek kiri ini memaksa tim pelatih melakukan penyesuaian di lini pertahanan, terutama dalam mengantisipasi serangan balik cepat Persijap. Bermain di kandang sendiri dengan dukungan suporter setia, Bonek, diharapkan menjadi tambahan energi positif bagi Persebaya.

Persijap Datang dengan Semangat Baru

Persijap Jepara memasuki era baru di bawah asuhan pelatih Divaldo Alves. Debutnya bersama ‘Laskar Kalinyamat’ menghasilkan imbang 1-1 melawan PSIM Yogyakarta, yang cukup berarti untuk memutus delapan kekalahan beruntun di BRI Super League.

Terlihat perubahan dalam organisasi pertahanan dan disiplin bermain. Kendati demikian, konsistensi fisik masih menjadi pekerjaan rumah tim asal Jepara ini, di mana performa mereka cenderung menurun setelah menit ke-70, membuka celah bagi lawan untuk mencetak gol penentu.

Berada di zona degradasi, setiap poin sangat berharga bagi Persijap. Mereka diprediksi akan menerapkan skema permainan pragmatis, memprioritaskan pertahanan dan mengandalkan serangan balik cepat. Meski laga tandang ke Surabaya penuh tantangan, tekanan justru lebih besar ada pada tuan rumah.

Head to Head dan Perkiraan Pemain

Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada 2013, sementara laga kandang Persebaya melawan Persijap terakhir pada Juni 2012 dimenangkan Bajul Ijo 2-1. Sejarah pertemuan ini memberikan gambaran bahwa Persebaya relatif nyaman saat menjamu Persijap.

Perkiraan Susunan Pemain:

• Persebaya Surabaya (4-2-3-1): Ernando Ari; Arief Catur, Rachmat Irianto, Risto Mitrevski, Mikael Tata; Sadida Putra, Milos Raikovic; Gali Freitas, Francisco Rivera, Bruno Moreira; Malik Risaldi. Pelatih: Uston Nawawi (caretaker).
• Persijap Jepara (4-2-3-1): Sendri Johansah; Elvis Sakyi, Diogo Brito, Duglas Cruz, Firman Ramadhan; Rahmat Hidayat, Wahyudi Hamisi; Adzikry Fadlillah, Alexis Gomez, Carlos Franca; Abdallah Sudi. Pelatih: Divaldo Alves.

Dengan komposisi pemain, kualitas individu, dan keuntungan bermain di kandang, Persebaya diunggulkan. Kembalinya Bruno Moreira dan Francisco Rivera diprediksi akan memberikan dimensi baru dalam serangan untuk memecah kebuntuan. Jika mampu menjaga tempo dan meningkatkan efektivitas penyelesaian akhir, Persebaya berpeluang besar meraih kemenangan yang dinanti.

Prediksi Skor: Persebaya 2-0 Persijap