AC Milan bersiap menghadapi ujian berat saat bertandang ke markas Torino dalam lanjutan Serie A pekan ke-14. Pertandingan di Stadio Olimpico di Torino ini krusial bagi Rossoneri untuk menjaga momentum di papan atas klasemen setelah tersandung di Coppa Italia.

Meski memiliki catatan impresif di liga, rekor tandang Milan ke markas Torino terbilang kurang memuaskan. Sejarah mencatat hanya satu kemenangan dari 12 kunjungan terakhir ke stadion tersebut. Situasi ini menambah tekanan bagi tim asuhan Massimiliano Allegri yang tengah bersaing ketat memperebutkan posisi teratas.

Milan kini menduduki peringkat ketiga dengan 28 poin, selisih tipis dari para pesaingnya. Setiap poin menjadi sangat berharga dalam fase krusial kompetisi ini.

Allegri Tekankan Pentingnya Konsistensi

Massimiliano Allegri menegaskan perlunya kebangkitan tim pasca-tersingkir dari Coppa Italia. Fokus utama kini tertuju pada misi mempertahankan posisi empat besar klasemen Serie A.

Allegri mengingatkan bahwa konsistensi akan menjadi kunci utama dalam menghadapi jadwal padat kompetisi. Ia juga menyoroti beberapa kondisi pemain yang memengaruhi komposisi skuad untuk laga penting ini.

Kabar kurang sedap datang dari lini depan, di mana Christian Pulisic diragukan tampil akibat demam. Selain itu, Santiago Gimenez, Youssouf Fofana, dan Zachary Athekame dipastikan absen karena cedera.

Perubahan Komposisi Skuad

Absennya beberapa pemain kunci memaksa Allegri melakukan penyesuaian signifikan dalam susunan pemain. Di bawah mistar gawang, Mike Maignan diprediksi kembali menjadi pilihan utama, menawarkan stabilitas dan pengalaman yang sangat dibutuhkan.

Lini pertahanan kemungkinan akan diperkuat oleh trio Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlovic. Kombinasi ini menawarkan keseimbangan antara kecepatan, kekuatan duel, dan kemampuan membangun serangan dari lini belakang.

Di sisi sayap, Alexis Saelemaekers diperkirakan mengisi pos bek kanan, sementara Davide Bartesaghi menjadi opsi di sisi kiri. Keduanya diharapkan memberikan intensitas dalam transisi dan menjaga lebar permainan dalam skema 3-5-2.

Lini tengah akan menjadi tumpuan kreativitas dan pengalaman. Ruben Loftus-Cheek akan kembali dimainkan di posisi sentral, berduet dengan Luka Modric dan Adrien Rabiot. Modric kembali mendapat kepercayaan setelah menunjukkan performa yang stabil.

Nkunku Gantikan Pulisic di Lini Depan

Dengan Christian Pulisic yang berpotensi absen, lini serang Milan menghadapi perubahan. Christopher Nkunku diperkirakan mengisi salah satu slot penyerang, diduetkan dengan Rafael Leao.

Nkunku diharapkan mampu memberikan kecepatan dan penetrasi untuk membongkar pertahanan rapat Torino. Ia dinilai mulai menemukan performa terbaiknya setelah mendapatkan menit bermain reguler.

Rafael Leao, yang musim ini menunjukkan peningkatan kontribusi gol, akan bermain lebih sentral. Kombinasi Nkunku dan Leao diharapkan mampu memanfaatkan mobilitas dan fleksibilitas untuk menerobos pertahanan agresif Torino.

Prediksi Susunan Pemain Milan

Kiper: Mike Maignan

Belakang: Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, Strahinja Pavlovic

Tengah: Alexis Saelemaekers, Ruben Loftus-Cheek, Luka Modric, Adrien Rabiot, Davide Bartesaghi

Depan: Christopher Nkunku, Rafael Leao