DM – Pelaku pembobolan kotak infak di Masjid Nurul Huda, Jalan Pramuka Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau minta maaf, dan mengembalikan uang hasil aksinya ke Masjid tersebut.

Kotak infak yang dibobol oleh pelaku tersebut merupakan sumbangan, untuk korban bencana tanah longsor, di Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna.

Pengurus Masjid Nurul Huda, Musadar mengatakan pelaku datang bersama orang tuanya, untuk meminta maaf, pada Rabu (15/3/2023) malam.

Kata Musadar, pelaku mengaku kesalahannya dan berjanji tidak mengulangi lagi. Bahkan, orang tua pelaku sempat melihat foto anaknya, yang viral sedang mencuri kotak amal.

“Dia mau tobat dan tidak mengulangi lagi. Sebelumnya, orang tuanya juga melihat foto anaknya itu,” ujar Musadar, Kamis (16/3/2023).

Selain meminta maaf, pelaku juga mengembalikan uang yang diambil dari kotak sumbangan peduli Natuna tersebut. Namun, dia enggan menyebutkan jumlah uang tersebut.

“Seikhlasnya, tidak kita hitung. Terus yang rusak juga diganti, seperti gembok. Karena mau tobat,” tukasnya.

Diketahui, pelaku beraksi membobol kotak infak di Masjid Nurul Huda, pada Minggu (12/3/2023) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, aksi pelaku terekam kamera pengintai atau CCTV.

Dalam rekaman CCTV, pelaku beraksi mengenakan topi hitam, masker hitam dan membawa tas ransel warna biru.

Kejadian serupa juga terjadi di Masjid AL-Istiqomah Jalan Ir Sutami, pada Rabu (8/3/2023). Perawakan dan ciri-ciri pelaku juga sama. Yakni, mengenakan topi hitam, masker, tas ransel biru.

Penulis: Mael
Editor: Redaksi