DM – Pemerintah Kabupaten Natuna dengan Pemerintah Kota Batam menandatangani Memorandum Of Understanding (MoU) tentang peningkatan pelayanan bidang kesehatan.
Penandatangan kerjasama dilakukan oleh Bupati Natuna Wan Siswandi dan Walikota Batam Muhammad Rudi, disaksikan Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina, di ruang rapat lantai II kantor Bupati Natuna, pada Kamis (27/10/2022) pagi.
Bupati Natuna Wan Siswandi mengatakan, selama menjabat Bupati, ia mendatangi 16 kementerian bersama Wakil Bupati Rodhial Huda. Salah satu sektor yang dikejar adalah bidang kesehatan.
Dikatakannya, pembangunan infrastruktur bidang kesehatan merupakan konsen pemerintah daerah. Apalagi saat ini kondisi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Natuna masih banyak kekurangan.
Orang nomor satu di kabupaten Natuna ini mengakui, rumah sakit daerah memiliki keterbatasan dokter spesialis disamping minimnya peralatan medis. Karenanya, perlu dilaksanakan kerjasama dengan Rumah Sakit Embung Fatimah, milik Pemko Batam.
“Makanya kita kerjasama dengan pemko batam, rumah sakit embung fatimah fasilitasnya lengkap. Dengan adanya kerjasama ini nantinya perhatiannya juga berbeda,” ujarnya.
Ia mengakui, kerjasama ini mengandung unsur kekurangan dan kelebihan. Kelebihannya terletak pada peningkatan layanan kesehatan, sementara kekurangannya berupa pembayaran yang dilaksanakan ke Batam.
Di Natuna, terdapat 86 ribu warga yang sudah terdaftar pada BPJS Kesehatan. Apabila ada pasien rujukan, maka dana BPJS tersebut akan dibayarkan ke Batam.
“Tapi itu tidak masalah, yang penting kesehatan masyarakat nomor satu. Dan kita juga berharap, kedepannya bisa bekerjasama dengan rumah sakit lain di kota Batam,” ujarnya.
Sementara, Walikota Batam Muhammad Rudi, mengatakan, penandatanganan MoU ini merupakan pintu pembuka kerjasama. Kedepan tidak menutup kemungkinan akan dilaksanakan pelatihan dan pengiriman dokter spesialis ke Natuna.
Rudi menegaskan, pihaknya bukan hanya membuka diri untuk melaksanakan kerjasama dengan satu rumah sakit saja, melainkan ia juga mempersilahkan Kabupaten Natuna untuk menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit milik pemerintah yang ada di Batam.
“Harapan kami kerjasamanya bukan hanya dengan Embung Fatimah, tapi di Batam ada juga Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB). Kami selalu terbuka untuk menjalin kerjasama demi kemaslahatan bersama,” ujarnya.
Terkait teknis kerjasama, ia mengaku hal tersebut akan dibahas lebih lanjut secara detail antara tim kedua belah pihak.
Acara penandatangan MoU dihadiri oleh Ketua DPRD Natuna, Daeng Amhar, Ketua Komisi I DPRD Natuna, Wan Aris Munandar, Anggota DPRD Natuna Lamhot Sijabat, Asisten 1 dan 2 Pemkab Natuna serta seluruh OPD Pemkab Natuna.
Dari Kota Batam Hadir juga sejumlah Anggota DPRD Kota Batam, Dirut RSUD Embung Fatimah Kota Batam, Ketua MUI Kota Batam dan sejumlah pejabat Kota Batam. (Zak)
Discussion about this post