DM – Kebakaran hebat terjadi di Pasar Gembrong, Jakarta Timur (Jaktim), hingga menghanguskan ratusan bangunan. Kebakaran itu diduga dipicu korsleting.
Kebakaran di Pasar Gembrong dilaporkan terjadi, Minggu (24/4/2022) malam. Sebanyak 26 unit mobil pemadam kebakaran dengan 130 orang personel dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
Berikut kronologi kebakaran tersebut :
Pukul 20.00 WIB
Petugas menerima laporan kebakaran. Awalnya, ada 14 mobil damkar yang dikerahkan ke lokasi.
“Iya benar, kami terima berita sekitar pukul 20.00 WIB,” kata Petugas Pos Pemadam Kebakaran Budi ketika dihubungi pukul 21.55 WIB, Minggu (24/4/2022), seperti dilansir dari detik.com.
“Ada 14 mobil yang dikerahkan di lokasi,” lanjutnya.
Dugaan Pemicu
Kasiops Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaiman mengatakan api diduga dari korsleting listrik yang berasal dari rumah salah warga bernama Rawinah.
“Korsleting listrik berawal dari rumah Ibu Rawinah di lantai 2,” kata Gatot kepada wartawan, Senin (25/4/2022).
Gatot mengatakan warga tersebut berteriak meminta pertolongan. Namun, api cepat menyebar karena bangunan sekitar bermaterial kayu.
“Pemilik rumah teriak terjadi kebakaran dan warga berusaha memadamkan, api namun api cepat sekali membesar dan merembet ke sekitar karena bangunan sekitar terbuat dari kayu-kayu,” ujarnya.
Pukul 23.00 WIB
Api mulai bisa dilokalisir agar tidak menghanguskan bangunan lain. Petugas pemadam kebakaran masih berjibaku memadamkan api.
Senin (25/4)
Pukul 01.18 WIB
Petugas pemadam kebakaran menyatakan api sudah padam. Petugas damkar pun melakukan proses pendinginan di lokasi kebakaran Pasar Gembrong tersebut.
“Tinggal pendinginan, lagi proses penyisiran juga di lokasi,” kata Petugas Pos Pemadam Kebakaran Jakarta Timur ketika dimintai konfirmasi, Senin (25/4/2022) pukul 01.18 WIB.
400 Bangunan Hangus Terbakar
Sebanyak 400 bangunan terdampak kebakaran tersebut. Bangunan tersebut mulai dari rumah hingga pertokoan. Bangunan yang hangus itu berada di lima RT.
“400 bangunan (rumah&pertokoan) RT 2,3,4,5 dan 6 RW 01,” ujar Kasiops Damkar Jakarta Timur Gatot Sulaiman, Senin (25/4).
450 KK Terdampak- Kerugian Taksir Rp 1,5 M
Pemadam Kebakaran mencatat jumlah korban jiwa yakni 450 KK atau sekitar 1.000 jiwa.
“450 KK, 1.000 jiwa (di lima RT) terdampak,” kata Gatot.
Kebakaran hebat itu menghanguskan 400 bangunan. Kerugian ditaksir mencapai Rp 1,5 miliar.
“400 bangunan (rumah dan pertokoan) RT 2,3,4,5 dan 6 RW 01, kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp 1,5 miliar” ujar Gatot.
Sumber : detik.com
Editor : Redaksi
Discussion about this post