DM – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang membatalkan penerapan sekolah tatap muka, bagi pelajar TK, SD dan SMP di Tanjungpinang, yang direnacanakan dilakukan pada 12 Juli 2021 mendatang.
Walikota Tanjungpinang, Rahma mengatakan dibatalkannya sekolah tatap muka tersebut, disebabkan Kota Tanjungpinang kembali memasuki zona merah virus corona.
“Karena rencana itu sudah sering kita wacanakan. Tapi kita bisa melihat, perkembangan covid-19 di Tanjungpinang menjadi alasana untuk tidak melaksanakan,” ujar Rahma di Gedung Daerah Tanjungpinang, Kepri, Senin (28/6/2021).
Jika sekolah tatap muka tetap dilakukan ditengah wabah virus corona, menurut Rahma kebijakan itu dapat mengancam kondisi para pelajar yang masih anak-anak.
“Karena rentan, apalagi buat anak-anak kita. Makanya ditunda, sekarang ini di Tanjungpinang zonanya pelangi, sempat merah, trus orange, hijau kemudian balik lagi. Namnya zona pelangi,” ungkapnya.
Saat ini, dirinya menyatakan belum bisa memberikan kepastian yang jelas soal kapan sekolah di Tanjungpinang akan diperbolehkan sekolah tatap muka.
“Nanti kita lihat perkembangannya, ini juga untuk melindungi dan menyelamatkan masyatakat Tanjungpinang,” tukasnya.
Penulis : Mael
Editor : Alam
Discussion about this post