DM – Akhir tahun 2020, dua komoditas cabai merah dan telur ayam mengalami kenaikan harga yang cukup drastis di Tanjungpinang.
Pantauan Detak.media pada Sabtu (26/12/2020), di pasar Bintan Center (Bincen) Tanjungpinang harga cabai merah dalam sepekan rata-rata naik sampai Rp 8 ribu.
Salah seorang pedagang cabai di Pasar Bincen Tanjungpinang, Gino (38) mengatakan saat ini harga cabai merah sudah mencapai Rp 78 ribu per kilo gram (Kg). Kata dia, sepekan yang lalu harga cabai itu baru senilai Rp 70 ribu per kg.
“Sudah naik bang, kemarin Rp 70 ribu per kg, sekarang naik 8 ribu setiap minggunya. Sekarang saja sudah Rp 78 ribu bang,” ujar Gino.
Gino mengakui, kenaikan harga cabai merah sudah hampir merata terjadi disetiap daerah yang ada di Indonesia. Bahkan, lanjut dia ada yang tembus Rp 100 ribu per kg.
Gino juga menyampaikan, cabai yang dijual tersebut didapat dari daerah Sumatra Barat (Sumbar). Sebelumnya, Gino juga sempat mengambil cabai di daerah pulau Jawa.
“Untuk cabai merah kemungkinan akan naik terus ya sampai awal Tahun 2021 nanti. Sebagian daerah juga sudah naik, bahkan tembus Rp 100 ribu,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Mimin merupakan salah seorang warga yang membeli cabai di Pasar Bincen, merasa sangat berat dengan kenaikan harga komoditas tersebut.
Dari yang setiap minggunya membeli banyak cabai merah, kini disebabkan kenaikan harga, dirinya terpaksa mengurangi pembelian.
“Ya gimana, kita merasa berat juga sih. Tapi mau gimana lagi karena cabai ini penting. Paling kita hanya mengurangi dalam membeli, karena semakin naik,” tuturnya.
Selain cabai merah, harga telur ayam di Tanjungpinang juga mengalami kenaikan menjelang tahun baru 2021 ini.
Salah seorang pedagang telur ayam di KM 3 Tanjungpinang, Tina mengakui saat ini harga satu ikat telur ayam nomor I yang berisikan 150 butir, senilai Rp 247 ribu lebih.
Angka tersebut mengalami kenaikan, kata dia sebelumnya harga telur ayam tersebut hanya Rp 225 ribu lebih. Kenaikan telur itu, sudah terjadi sepekan belakangan ini
“Sudah seminggu sih naik, saya kurang tau juga apa sebabnya, karena atasan yang mengatur harga,” kata dia.
Untuk telur ayam nomor II saat ini seharga Rp 240 ribu lebih satu ikat, sebelumnya Rp 217 ribu. Untuk nomor III saat ini harganya Rp 232 ribu lebih, dengan harga sebelumnya Rp 210 ribu.
Penulis : Mael
Discussion about this post