DM – Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S.IP meresmikan kampung inspiratif, kampung iklim dan Wisata edukasi tematik lingkungan menuju smart city. Kegiatan tersebut dilaksanakan di RW. 6 Jl. Borobudur Kelurahan Bukit Cermin, Rabu (22/9).

Walikota Tanjungpinang, Hj. Rahma, S. IP mengatakan dengan penuh semangat, bahwa hari ini merupakan kegiatan yang sangat  luar biasa, karena kampung Inspiratif kampung iklim di RW. 6 Kelurahan Bukit Cermin ini telah berhasil melaksanakan upaya adaptasi, mitigasi, dan kelembagaan pengendalian perubahan iklim.

“Saya bangga atas inovasi dan prestasi yang telah diraih oleh Kelurahan Bukit Cermin, khususnya bagi warga RW. 6 ini, dengan diresmikannya kampung inspiratif kampung iklim ini tentunya dapat meng edukasi lingkungan untuk menjadi sebuah karya wisata edukasi tematik, serta bisa mengendalikan perubahan iklim. Diantaranya Area tanpa asap knalpot (car free day), tukar anggrek dengan sampah melalui Bank sampah, serta rumah kompos,” kata Rahma.

Rahma juga mengatakan bahwa semua ini harus disyukuri bersama, kesuksesan ini dapat terlaksana tentunya atas dukungan dari warga dan masyarakat. “Tanpa didukung penuh dari warga  sekitar, maka semua ini tidak akan bisa tercapai, artinya semua ini tidak terlepas dari sinergi yang luar biasa antara Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Lurah Bukit Cermin bersama Pokdarwis dan warga sekitar,” ujar Rahma.

Lanjut Rahma, kegiatan ini merupakan bukti nyata atas kerja keras yang telah dilakukan selama ini. Bahwa kampung Inspiratif kampung Iklim RW. 6 Kelurahan Bukit Cermin ini mendapatkan penilaian terbaik se-Sumatera.

“Saya berharap ini terus berkelanjutan, dan mudah-mudahan menjadi inspirasi buat kelurahan yang lain untuk meraih prestasi, serta turut menjadi inspirasi untuk semua warga yang ada di Kota Tanjungpinang,” harapnya.

Rahma juga menghimbau dan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mensukseskan program Bank Sampah di Kota Tanjungpinang.
“Mulai hari ini mari kita giatkan untuk menguraikan sampah yang ada dirumah kita, dan dapat menukarkan sampah yang sesuai kriteria dengan sesuatu yang lebih bermanfaat melalui Bank Sampah yang ada di Kota Tanjungpinang,” pungkas Rahma.

Lurah Bukit Cermin, Nidia Widiastuti Selayar, SH, MH melaporkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang memberikan inspirasi, edukasi, motivasi dalam upaya adaptasi, mitigasi dan kelembagaan pengendalian iklim.

“Berbagi inovasi dan kerjasama kemitraan telah dibangun dengan berbagai pihak tentunya dengan semangat kegotongroyongan maupun memberdayakan sumber daya manusia yang ada,” ujar Nidia.

Kampung Inspiratif, Kampung iklim ini menurutnya, telah berhasil melaksanakan upaya adaptasi, mitigasi dan kelembagaan perubahan iklim yang dibuktikan melalui Sistem Registrasi Nasional (SRN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Tahun 2019 dan 2020 yg dilaksanakan pada tanggal 17 September lalu. Menurut Tim Verifikator Nasional Proklim RW. 6 atau Proklim Anggrek merupakan Proklim Perkotaan terbaik se-Sumatera.

“Saya sampaikan juga bahwa wisata edukasi, saat ibi kami sedang mengembangkan Tanaman Anggrek sebagai filosofi RW. 6 yang dikenal dengan Kampung anggrek, sehingga kami mengangkat Pesona Anggrek menjadi Brand Kelurahan Bukit Cermin,” ungkap Nidia.