Detak.Media — Keputusan mengejutkan datang dari dunia bulu tangkis Indonesia. Empat pebulu tangkis papan atas memilih untuk keluar dari pelatnas PBSI pada tahun 2025 demi melanjutkan karier secara profesional. Langkah ini diambil meskipun beberapa di antaranya masih menjadi andalan tim nasional.
Keputusan tersebut tentu menimbulkan pertanyaan mengenai alasan di baliknya dan siapa saja nama-nama yang terlibat. Berikut ulasan lengkap mengenai mereka yang resmi meninggalkan pelatnas PBSI pada 2025.
1. Jonatan Christie
Jonatan Christie menjadi nama pertama yang mengumumkan pengunduran dirinya dari pelatnas PBSI pada 15 Mei 2025. Keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang, dengan fokus utama untuk memperhatikan keluarga.
“Kalau boleh cerita sedikit, sebenarnya semua bermula setelah Olimpiade. Kami, termasuk saya dan keluarga, sudah berkomitmen memberikan yang terbaik. Namun, hasil yang dicapai kurang memuaskan dan saya pribadi merasa kurang puas,” ujar Jonatan dalam konferensi pers di Pelatnas PBSI Cipayung, Kamis 15 Mei 2025.
“Ada masa saya sempat terpikir untuk berhenti total dari dunia bulu tangkis, terutama setelah kalah di Olimpiade. Namun akhirnya saya memutuskan untuk menjadi pemain profesional dan sudah berkomunikasi dengan PBSI. Saya berterima kasih karena mereka mau mendengarkan kondisi saya,” tambahnya.
Keputusan ini menjadi kejutan besar karena Jonatan masih menjadi tunggal putra terbaik Indonesia dan menempati peringkat kelima dunia.
2. Chico Aura Dwi Wardoyo
Di hari yang sama, tunggal putra lain, Chico Aura Dwi Wardoyo, juga mengumumkan mundur dari pelatnas PBSI. Chico menegaskan keputusan ini bukan karena tekanan akibat minim prestasi, melainkan keinginan untuk mencoba pengalaman baru.
“Ini bukan keputusan mudah. Saya sudah berdiskusi dengan pelatih Indra Wijaya mengenai roadmap baru, tapi saya ingin mencoba berlatih di luar dan menjalani karier profesional di bawah naungan PBSI,” ujar Chico dalam konferensi pers tanggal 15 Mei 2025.
3. Jesita Putri Miantoro
Jesita Putri Miantoro memutuskan untuk pensiun dari dunia bulu tangkis yang diumumkan PBSI pada 1 September 2025. Keputusan ini diambil karena cedera berulang pada bagian tubuh yang sama, yaitu cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang sudah dideritanya sejak Januari 2025.
“Jesita yang sudah berusaha pulih dari cedera ACL memutuskan untuk berhenti menjadi atlet. Cedera yang berulang membuatnya harus pamit dari panggung bulu tangkis,” tulis PBSI dalam rilis resmi.
4. Komang Ayu Cahya Dewi
Terakhir, Komang Ayu Cahya Dewi juga resmi keluar dari pelatnas PBSI dan memilih melanjutkan karier sebagai pemain independen. Pengumuman ini disampaikan PBSI melalui akun Instagram resmi pada Kamis, 4 September 2025.
“Komang Ayu Cahya Dewi mundur dari pelatnas PBSI dan akan melanjutkan perjalanan kariernya sebagai pemain profesional secara mandiri,” tulis PBSI.
Dengan keluarnya empat pebulu tangkis ini, pelatnas PBSI menghadapi tantangan baru dalam regenerasi dan persiapan atlet untuk kejuaraan mendatang. Namun, keputusan para atlet ini juga membuka peluang bagi mereka untuk mengeksplorasi jalur karier yang lebih fleksibel dan fokus pada hal yang mereka anggap penting.