Beijing Automobile Works (BAW) memastikan peluncuran 212 T01 Highland Edisi 60 Tahun pada Guangzhou Auto Show mendatang. Edisi khusus ini datang bersamaan dengan pengumuman tiga varian baru yang memperluas jangkauan produk 212: mesin diesel, konfigurasi hybrid, dan versi pickup.

Langkah tersebut menegaskan upaya merek 212 untuk menggabungkan nilai historis dengan kebutuhan pasar modern, dari penggemar petualangan hingga pengguna komersial ringan. Debut serentak di pameran besar menunjukkan strategi produk yang lebih agresif dan beragam.

Edisi ulang tahun dirancang sebagai reinterpretasi modern DNA 212 yang berakar dari model BJ212 sejak 1965. Versi Highland menonjolkan tampilan lebih gagah dibanding model standar dengan bumper depan-belakang yang diperkuat, fender melebar, serta roda dan ban berprofil petualang.

Desain itu memadukan unsur nostalgia dan fungsi, menegaskan identitas 212 sebagai kendaraan untuk medan menantang sekaligus simbol kebangkitan merek.

Salah satu sorotan utama pameran adalah kehadiran varian diesel untuk T01 Highland. Spesifikasi akhir belum sepenuhnya dipublikasikan, namun model T01 sebelumnya tersedia dalam versi bensin dengan harga mulai 139.900 yuan hingga 172.900 yuan.

Jika dikonversi kasar dengan kurs sekitar Rp 2.200 per yuan, rentang harga tersebut setara kira-kira Rp 307 juta hingga Rp 380 juta. Selain diesel dan hybrid, 212 juga memperkenalkan model pickup bernama Explorer 01 yang dibangun di atas platform off‑road serupa.

Strategi Produk Dan Ekspansi

212 mengandalkan dua platform inti: WY untuk kendaraan off‑road profesional dan WB untuk penggunaan yang lebih serbaguna—termasuk kebutuhan urban, rekreasi, dan utilitas. Pendekatan platform ganda ini memungkinkan merek memperluas lini dari SUV petualang ke kendaraan utilitas dan gaya hidup.

Peluncuran Highland Edisi 60 Tahun bersamaan dengan varian diesel, hybrid, dan pickup menunjukkan niat 212 memperkuat posisi merek baik di pasar domestik Tiongkok maupun pasar ekspor. Upaya itu mencerminkan perpaduan antara warisan produk dan adaptasi terhadap tren kendaraan energi baru serta kebutuhan utilitas.