DM – Perampokan modus pecah kaca mobil terjadi di sebuah tempat makan, di Jalan D.I Panjaitan, Selasa (6/2/2024).
Kejadian ini diketahui terjadi saat siang hari, tepatnya sekitar pukul 10.00 WIB. Uang ratusan juta berhasil digondol perampok dari mobil tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, korban sempat menarik uang senilai Rp.200 juta dari salah satu bank di Tanjungpinang. Uang itu diletakkan di kursi depan sebelah kiri mobil.
Kemudian korban menuju salah satu tempat makan yang ada di Jalan D.I Panjaitan kilometer 7 Tanjungpinang. Setelah sampai, mobil itu diparkirkan berdekatan dengan bahu jalan.
Korban pun keluar dari mobil, untuk menyinggahi rumah makan tersebut. Dari situ, satu perampok memecahkan kaca mobil bagian depan kiri dan mengambil tas berisikan uang yang ditinggalkan korban.
Sementara perampok lainnya menunggu diatas motor. Kejadian pecah kaca mobil itu terjadi sangat cepat.
Usai berhasil mengambil tas hitam berisikan uang, dua perampok tersebut langsung melarikan diri.
Kapolresta Tanjungpinang Kombes Heribertus Ompusunggu membenarkan adanya kejadian perampokan bermodus pecah kaca tersebut.
Saat ini Tim Polresta Tanjungpinang masih melakukan penyelidikan guna mengungkap peristiwa tersebut. “Iya benar. Masih penyelidikan,” ujar Kombes Ompusunggu, Rabu (7/2/2024).
Ia menyampaikan, bahwa pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta mengecek CCTV yang ada di lokasi kejadian.
Dari rekaman CCTV, pelaku perampokan tersebut sebanyak dua orang, dan menggunakan sepeda motor dengan pelat palsu.
“Satu pelaksana satu nunggu di motor. Setelah kita zoom CCTV nya, plat nomor motornya tidak terdaftar,” ungkapnya.
Dari hasil penyelidikan sementara, kata Kapolresta korban sempat mengambil duit di Bank BNI Jalan Pamedan Tanjungpinang. Kemudian korban dibuntuti perampok sampai ke Rumah Makan.
Kombes Ompusunggu menambahkan, palaku memecahkan kaca mobil menggunakan serpihan busi. Serpihan itu dilemparkan ke kaca mobil.
“Alarm juga tidak berbunyi. Bahkan, mobil korban ditutupi oleh mobil lain sehingga tidak terlihat,” pungkasnya.
Penulis: Mael
Editor: Redaksi
Discussion about this post