DM – Dalam program dialog interaktif RRI, Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinang Hasan, mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi musim penghujan dan banjir rob. Bersama Robbi Akbar Abugrah, Prakirawan BMKG Kota Tanjungpinang, dialog disiarkan melalui Pro 1 RRI Tanjungpinang, senin (4/12).
Dikatakannya, kondisi terakhir bencana banjir di Kota Tanjungpinang telah dipantau dan diantisipasi bersama BPBD, PUPR, dan Perkim di 16 titik lokasi terutama di daerah cekungan seperti jalan Haji Ungar, Kampung Kolam dan Sei Jang yang merupakan wilayah yang berpotensi banjir. “Untuk itu dalam penangangannya, Pemko Tanjungpinang sudah mengalakkan di setiap wilayah kelurahan bersama RT/RW dan melibatkan masyarakat melaksanakan gotong royong termasuk normalisasi drainese untuk antisipsi penanganan banjir di 10 sampai 30 titik lokasi di Kota Tanjungpinang,” sebutnya.
Ditambahkannya, curah hujan yang tinggi beberapa waktu yang lalu yang mengakibatkan titik banjir di wilayah Kota Tanjungpinang salah satu penyebabnya adalah drainase/parit yang belum dilakukan normalisasi. “Sehingga dalam pelaksanaan gotong royong tersebut, selain membersihkan lingkungan juga melakukan normalisasi drainase, parit dan selokan agar aliran air lancar untuk mencegah potensi banjir,” sebut Hasan.
Hasan berharap langkah-langkah yang telah dilakukan Pemerintah dalam penanganan banjir di Kota Tanjungpinang ini memerlukan dukungan dari masyarakat. “Dengan bersinergi dan bahu membahu, ikut mensosialisasikan untuk tidak membuang sampah sembarangan dan begotong royong bersama untuk membangun Tanjungpinang agar senantiasa bersih sehingga hal tersebut dapat meminimalisir terjadinya banjir,” pungkasnya.
Penulis: Pro
Editor: Tiara
Discussion about this post