DM, Blitar – Pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional Bapanas sedang menggelontorkan bantuan beras. Seperti pada Jumat (10/11/2023) masyarakat Kota Blitar, Jawa Timur, mengambil jatah bantuan 10 Kg beras di Kantor Pos Blitar.
Walikota Blitar, Santoso, memantau penyaluran bantuan tersebut pada warganya. Dikatakannya bantuan beras itu berasal dari Bapanas bekerjasama dengan Bulog Perwakilan Jawa Timur. Khusus di Kota Blitar dikatakannya penerima bantuan beras Bapanas ini sebanyak 8432 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Pagi hari ini kita menyalurkan bantuan dari Bapanas, yang mana penerima di Kota Blitar sekitar 8432 yang dibagikan melalui PT Pos Indonesia. Ini adalah jatah bulan November yang insyaallah bulan Desember kita dapat jatah lagi,” ungkap Walikota Blitar, Santoso.
Santoso menyebut bantuan tersebut turun pada saat yang tepat. Di Kota Blitar sendiri harga beras mengalami kenaikan dampak dari kekeringan panjang atau El Nino.
Petani di sini pun banyak yang beralih menaman tanaman lain seperti jagung, mengingat tanaman padi memerlukan banyak suplai air di lahan penanamannya.
“Sekarang ini harga beras terus mengalami kenaikan, mudah-mudahan bantuan ini bisa sedikit meringankan kepada masyarakat Kota Blitar,” ujar Santoso.
Pada kesempatan itu, Santoso berpesan kepada penerima bantuan agar memanfaatkan betul beras pemberian pemerintah. Digunakan untuk memasak sendiri dan jangan sampai beras bantuan tersebut dijual kembali.
“Harus disyukuri karena ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah, di mana sebelumnya kita juga telah membagikan beras Rastrada yang merupakan program khusus Pemerintah Kota Blitar lalu hari ini menerima lagi dari Bapanas. Setelah ini akan ada lagi BPNT dan PKN yang semuanya untuk membantu kepentingan masyarakat di bawah,” tuturnya.
Penulis: Dani Elang Sakti
Editor: Tiara
Discussion about this post