DM – Kabupaten Natuna bergabung dengan ribuan sekolah di seluruh Indonesia dalam pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk siswa kelas V Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (MI).
ANBK, yang dilaksanakan serentak pada tanggal 23 Oktober 2023 itu, menandai kemajuan dalam metode penilaian pendidikan dasar yang berbasis teknologi.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Umar Wirahadi Kusuma, saat diwawancarai di Ruang Kerjanya, Selasa (24/10/2023).
Umar mengatakan, bahwa ia bersama dengan tim Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Kepulauan Riau (Kepri), telah memantau dengan cermat pelaksanaan ANBK di Kabupaten Natuna.
“Pelaksanaan ANBK di Kabupaten Natuna dilakukan dalam dua gelombang. Gelombang pertama berlangsung dari Senin hingga Selasa, dan gelombang kedua dari Rabu hingga Kamis,” ungkap Umar.
Hari pertama pelaksanaan ANBK diawali di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 12 Bunguran Timur, sementara pada hari kedua, evaluasi dilakukan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Bunguran Timur Laut.
Umar juga menggarisbawahi kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan ANBK di Kabupaten Natuna. Salah satu permasalahan yang muncul adalah terkait dengan ketersediaan sinyal yang sering tidak memadai di beberapa wilayah, dan juga kurangnya perangkat seperti komputer dan jaringan internet di beberapa sekolah.
“Dari 85 unit pendidikan dasar di Kabupaten Natuna, sebanyak 39 sekolah masih menghadapi kendala-kendala tersebut, ” ujar nya.
Namun, penting untuk dicatat bahwa nilai yang diperoleh dalam ANBK tidak memengaruhi nilai rapor siswa secara individual. Sebaliknya, nilai-nilai ini merupakan indikator kualitas pendidikan di setiap sekolah. Jika terdapat siswa yang mendapatkan nilai di bawah rata-rata, langkah yang diambil adalah memberikan bimbingan dan perbaikan di tingkat sekolah, dengan fokus pada upaya meningkatkan kualitas pendidikan.
Pelaksanaan ANBK di Kabupaten Natuna menjadi tonggak penting dalam upaya meningkatkan sistem pendidikan dasar. Umar dan tim BPMP Kepri terus memantau pelaksanaan dan bekerja keras untuk mengatasi kendala yang muncul.
ANBK diharapkan akan menjadi instrumen yang efektif dalam perbaikan pendidikan dasar di Kabupaten Natuna.
Penulis : Zaki
Editor : Redaksi
Discussion about this post