DM – Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan meninjau Perumahan Taman Harapan Indah, yang mengalami kebanjiran, pada Senin (23/10/2023).
Banjir ini terjadi saat Tanjungpinang diguyur hujan, sekitar pukul 11.00 WIB. Hal ini juga diperparah dengan adanya dinding saluran air atau parit yang jebol.
Hasan mengatakan, banjir saat hujan di Perumahan itu sudah lama terjadi. Namun, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang sendiri telah berusaha menangani permasalahan tersebut.
“Di kawasan ini, ada dua pembuangan (drainase) air yang besar. Ini semua air tumpahan dari berbagai tempat,” ujar Hasan di lokasi banjir.
Untuk mengatasi permasalahan ini, Hasan akan melakukan rapat dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pihak terkait lainnya.
Mengatasi banjir di Perumahan ini, kata Hasan bukanlah hal yang sederhana. Pemerintah sendiri sangat membutuhkan ahli, untuk menangani hal tersebut.
“Ada juga beberapa drainase yang ada sampah, bekas bangunan. Jadi saya minta Kadis PUPR, untuk gotong royong bersihkan, jadi kalau hujan air nya lancar,” kata Hasan.
Hasan menegaskan, bahwa parit yang mengalami kejebolan merupakan tanggungjawab PUPR. Apalagi, proyek parit tersebut menelan biaya Rp. 1 Miliar lebih.
“Hari ini terjawab, tidak menjawab persoalan. Memang ini bisa membantu percepatan aliran air. Tapikan tetap masuk ruko,”
Penulis: Mael
Editor: Tiara
Discussion about this post