DM, Blitar – PT KAI Commuterline Indonesia (KCI) menghapus proses transit di Stasiun Blitar, khususnya perjalanan commuterline Dhoho dan commuterline Penataran dari evaluasi yang di lakukan selama pelayanan pemberlakuan GAPEKA (Grafik Perjalanan Kereta Api) 2023.
External Relation and Corporate Image Care Manager, Leza Arlan mengatakan hasil dari evaluasi dari Gapeka dari 1 Juni – 13 Juli ini adalah untuk meningkatkan kenyamanan dan meningkatkan fasilitas sarana maupun prasarana.
“Untuk commuterline yang sebelumnya ada pola transit, nanti di tanggal 15 Juli akan kembali ke pola awal. Di mana pengguna yang dari Surabaya melalui Kertosono, menuju Blitar yang mau akan ke Malang keretanya akan menerus tidak perlu transit,” katanya Kamis (13/07/2023).
Jadi dengan dihapusnya sistem transit di commuterline, penumpang tidak perlu turun dari kereta untuk berganti kereta lain di Stasiun Blitar. Penumpang cukup duduk di kursi yang sudah sesuai dengan apa yang tertera di tiket perjalanan kereta.
Arlan juga menjelaskan hal utama penghapusan pola transit di Stasiun Blitar adalah untuk menjaga keselamatan penumpang dalam proses perpindahan kereta yang sebelumnya di berlakukan pola tersebut.
Untuk selanjutnya jadwal perjalanan kereta api masih sama, dengan jumlah gerbong dan jadwal kedatangan kereta juga sama. Dengan pengecualian penghapusan pola transit commuterline, perjalanan commuterline Dhoho dan commuterline Penataran memakan waktu tunggu di Stasiun Blitar lebih lama yaitu 20 sampai 30 menit.
Penulis: Dani Elang Sakti
Editor: Redaksi
Discussion about this post