DM, Blitar – DPRD Kabupaten Blitar menerima kunjungan belajar mahasiswa dari Universitas Kadiri, pada Rabu (24/5/2023). Membantu para mahasiswa untuk mengetahui proses pembuatan peraturan daerah (Perda) dari para praktisi-nya langsung yaitu para legislator.
Para mahasiswa diterima langsung Wakil Ketua DPRD Mujib dan Susi Narulita, di Kantor DPRD Kabupaten Blitar. Melayani pertanyaan yang diajukan dari mahasiswa, yang mana itu menjadi salah satu komponen belajar dalam menyelesaikan salah satu mata kuliah bidang hukum.
“Mahasiswa sudah tahu secara teori tentang perda itu seperti apa, tapi mereka ingin mengetahui implementasinya seperti apa dari kita anggota dewan yang duduk di DPRD,” ungkap Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Mujib.
Mujib memaparkan, pertanyaan yang diajukan mahasiswa terkait kenapa Perda itu harus ada atau dibuat pemerintah daerah. Ia pun menjelaskan ada dua hal penting perda harus dibuat. Pertama untuk mengimplementasi undang-undang yang ada di atasnya seperti Undang-undang, Peraturan Pemerintah, dan Peraturan Presiden. Yang kedua untuk melindungi kearifan lokal namun tetap bisa menjalankan peraturan di atas tersebut.
“Juga perda itu bisa dibuat dari usulan eksekutif pemerintah daerah, dan bisa juga diinisiasi dari DPRD,” ujarnya.
Lebih lanjut Mujib mencontohkan, Perda kenaikan tarif retribusi yang diusulkan pemerintah daerah. Pemerintah tidak bisa serta merta menaikkan tarif kepada masyarakat. Menjadi keharusan membuat Perda untuk dibahas bersama dengan DPRD yang sebagai wakil rakyat.
Dan di dalam Perda itu nanti dirumuskan bersama daftar tarif retribusi yang dibebankan ke masyarakat. Untuk nantinya dijadikan pegangan hukum bagi pemerintah dalam penarikan retribusi yang tarifnya telah disesuaikan.
“Anggota DPRD ketika datang di masyarakat bisa mendengarkan, melihat, dan merasakan usulan apa saja yang patut untuk kita melindungi dengan payung hukum dalam perda. Makanya Perda bisa juga diinisiasi anggota DPRD. Semisal baru-baru ini kita mengesahkan Perda Perlindungan Pemberdayaan Petani yang merupakan inisiatif dari DPRD Kabupaten Blitar,” urainya.
Mujib berharap, mahasiswa bisa mendapatkan ilmu baru setelah berkunjung di DPRD Kabupaten Blitar. Untuk nantinya bisa memberi manfaat tidak hanya diri sendiri namun juga masyarakat.
“Semoga ilmu yang didapat hari ini bisa memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat. Itu harapan kami kepada mahasiswa, karena suatu saat kami pasti mengakhiri jabatan untuk digantikan generasi penerus utamanya mahasiswa sebagai para pejuang harapan masyarakat,” harap politisi Partai Gerindra tersebut.
Penulis: Dani Elang Sakti
Editor: Redaksi
Discussion about this post