DM – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) yang juga Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Ansar Ahmad akan menyambut kedatangan Muhammad Ramadhan Sananta, yang berhasil membawa pulang emas cabang sepak bola SEA Games 2023 di Kamboja.
Ansar Ahmad mengaku sangat bangga dengan remaja asal Daik Lingga itu. Bersama Timnas U-22, Sananta berhasil merobek gawang Thailand sebanyak dua kali, dalam partai final SEA Games 2023 Kamboja.
Rasa bangga Ansar, sebab Sananta adalah putra asli Kepri yang tinggal di Daik, Kabupaten Lingga. “Ramadhan menjadi putra kebanggaan daerah,” sebutnya,” ujar Ansar, Rabu (17/05/2023).
Melihat aksi Sananta di lapangan hijau, Ansar Ahmad yang juga ketua PSSI Kepri ini sangat kagum dan bangga terhadap Sanan yang menunjukan bahwa pemain bola di Kepri memiliki potensi untuk menjadi pemain profesional.
“Tentunya harapan kita, akan terus muncul Ramadhan – Ramadhan berikutnya,” ungkapnya.
Nantinya, Ansar akan menyambut kepulangan Sananda ke Kepri. “Pemuda berprestasi tentu harus kita berikan apresiasi setinggi-tingginya. Kalau datang ke Kepri, pasti kita sambut,” ungkapnya.
Perjalanan Ramadhan Sananta Jadi Pemain Profesional
Ramadhan Sananta, lahir di Daik Lingga, 27 November 2002. Sejak berumur 5 tahun, Sananta sudah gigih bermain bola di kampung halamannya. Ditambah lagi, pamannya juga seorang pelatih sepak bola, ditempat tinggalnya.
Sebelum dipercaya memperkuat Timnas Indonesia, Sananta sempat membela PS Harjuna, untuk bermain di Divisi 3 Indonesia atau Liga 3. Bersama PS Harjuna, Sananta berhasil menorehkan 9 gol, dari 12 penampilan.
Melihat permainan Sananta yang memukau, pria yang saat ini berumur 20 tahun itu dilirik oleh Persikabo 1973. Sananta dikontrak oleh Persikabo 1978, untuk menguasai lini depan. Namun, Sananta tidak banyak dimainkan saat berada di Persikabo 1978.
Melihat Persikabo 1978 jarang memainkan Sananta. PSM Makasar langsung mengambil langkah, untuk mengontrak Sananta selama satu musim. Di PSM Makasar, Sananta menunjukan kebolehannya dalam mengolah “si kulit bundar” di lapangan hijau.
Di usia nya ke 19, Sananta dipanggil untuk membela Timnas U-22 dalam ajang SEA Games 2023. Sejak kecil, Sananta memang sudah menjadi penggila sepak bola.
Sananta juga mengidolakan klub luar negeri, sudah menjadi standar Sananta untuk bercita-cita agar bisa menjadi pemain terbaik ke depannya.
“Dia kecil suka klub Real Madrid, pokoknya semua pemain Real Madrid dia tau semuanya,” ujar ayah kandung Sananta, Syahriman, Selasa (27/9/2022).
Bahkan, ibunya menyuruh Sananta berhenti sejenak dalam bermain sepak bola, lantaran latihan rutin yang dia jalani hingga sering cidera. “Setiap malam dia minta urut, kakinya keseleo lah, salah urat lah,” ungkapnya.
Kata Syahriman, Sananta sempat bermain bola voli. “Dulu pernah main voli dia, karena sering cidera itulah ibu suruh main Voli, kan postur dia tinggi juga tuh,” pungkasnya.
Penulis: Mael
Editor: Redaksi
Discussion about this post