DM, Blitar – Terkait arahan dari Presiden Joko Widodo tentang penggunaan mobil listrik oleh Pemerintah Daerah di Indonesia, Walikota Blitar Santoso mengatakan, untuk saat ini masih belum terlaksana di Kota Blitar.
Santoso mengungkapkan, merealisasi penggunaan mobil listrik di Kota Blitar masih butuh kesiapan infrastruktur untuk mendukung penggunaan mobil listrik secara optimal.
“Paling tidak daerah itu harus menyiapkan gardu-gardu untuk pengecasan. Nanti bisa saja tahap awal dalam pengisian daya batrai mobil listrik ini terintegrasi pada SPBU,” katanya saat di wawancarai, Kamis (22/09/2022).
Dia menjelaskan untuk penggunaan mobil listrik ini, masyarakat masih belum bisa secara langsung mengganti kendaraannya ke mobil dan motor listrik, karena perlu waktu untuk merealisasikannya secara masif.
“Kenapa saya katakan demikian, karena menurut arahan Bapak Presiden kemarin yang mengatakan penggunaan mobil listrik ini di sarankan ke Pemerintahan dahulu, maka dari itu pengecasan di taruh di SPBU agar masyarakat yang punya kendaraan di tenagai listrik bisa ngecas di SPBU dan yang belum bisa ngisi bensin di sana, agar lebih mudah di tempatkan pada satu titik dalam pengisian daya,” ungkapnya.
Di samping itu, Santoso juga menyarankan gardu pengecasan mobil listrik ini juga di bangun pada pemerintahan. Guna untuk masyarakat agar tidak terganggu dengan kendaraan Dinas yang mengisi daya listrik pada SPBU.
Penulis : Dani Elang Sakti
Editor : Redaksi
Discussion about this post