Ole777

Slot Gacor

Ole777

Ole777

Slot

Ole777

Ole777

Slot

Ole777

gampang jp

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, Mei 10, 2025
Detak Media
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri
No Result
View All Result
No Result
View All Result

Angka Diabetes Tinggi, Kemenkes Dorong Cukai Minuman Berpemanis ‘Diketok’ 2023

by Harry Kurniadi
25 Agustus 2022
in Ragam
322
5.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Ilustrasi minuman kemasan. Foto : istock

DM – Indonesia masih menjadi salah satu negara dengan angka konsumsi minuman berpemanis dalam kemasan yang tergolong tinggi. Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2TM) Kementerian Kesehatan RI, dr Elvieda Sariwati, menyatakan angka diabetes dan obesitas terkait konsumsi gula masih menjadi sorotan pemerintah.

“Tekanan darah tinggi, adanya gula darah tinggi, dan obesitas, masih menjadi sorotan karena terkait gula, garam, lemak yang kita konsumsi,” ucapnya dalam diskusi virtual Masa Depan Pengendalian Minuman Berpemanis dalam Kemasan, Selasa (23/8/2022), seperti dilansir dari detik.com.

Menurut data yang ditampilkan, Indonesia merupakan negara ketiga terbesar di Asia Tenggara yang mengkonsumsi minuman berpemanis (20,23 liter per orang). Menurutnya, berdasarkan survei diet total 2014, minuman berpemanis jenis teh cair masih menjadi yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.

“Minuman teh cair dalam kemasan, kemasan teh ini menarik perhatian dan dijangkau dengan harga murah, dijangkau masyarakat mulai dari bawah dan atas,” jelasnya.

Menurut dr Elvieda, Kemenkes RI telah mendorong adanya penetapan cukai untuk minuman berpemanis dalam kemasan. Wacana ini memang sudah lama dicanangkan namun pelaksanaanya masih belum diterapkan.

dr Elvieda menargetkan pelaksanaan cukai ini diharapkan terlaksana tahun depan sebagai upaya mengurangi angka diabetes maupun obesitas di masyarakat.

“Kemenkeu (Kementerian Keuangan) butuh dukungan lebih lagi untuk menguatkan lagi secara formal memproses kebijakan tadi. Kemenkes sudah mendorong aturan cukai dilakukan, target tahun ini selesai, dan tahun depan sudah bisa diterapkan,” ujarnya.

Upaya Kemenkes Mengurangi Angka Diabetes dan Obesitas
Menurut dr Elvieda, Kemenkes RI telah melakukan usaha promotif dan preventif untuk menurunkan angka diabetes dan obesitas di masyarakat.

“Terkait apa yang kita lakukan untuk mengendalikan obesitas dan diabetes di Indonesia adalah pengendalian untuk diet gula, garam, lemak,” bebernya.

“Untuk mungkin kita lebih banyak promotif dan preventif dan transformasi layanan primer. Bagaimana melakukan kampanye baik itu pencegahan atau deteksi dini,” sambungnya.

Khusus mencegah diabetes pada anak-anak, dr Elvieda menyebut Kemenkes RI sedang melakukan upaya pencegahan dan edukasi yang melibatkan lintas lembaga dan Kementerian.

“Diabetes tipe 1 anak, sedang menjajaki dan sedang diskusi dengan IDAI soal bagaimana mencegah ini,” ucapnya.

“Kita sedang bahas juga dalam Kemendikbud untuk memasukan dalam kurikulum, mulai dari pola makan, faktor risiko, hingga pola fisik mencegah diabetes. Usaha ini mencegah komplikasinya dan mencegah kematian dini dari diabetes tadi,” pungkasnya.

Sumber : detik.com
Editor    : Redaksi

Tags: DiabetesKemenkesObesitas
SendShare412Tweet258
Previous Post

Maskapai Susi Air Mamuju-Balikpapan Resmi Dibuka 1 September

Next Post

IESF World Esports Championship 2022 di Bali Siap Digelar

Related Posts

Launching Proses Bisnis HTA untuk Layanan Kesehatan yang Lebih Baik

20 September 2024
5.4k

Kementerian Kesehatan Target Tiap Provinsi Miliki Rumah Sakit Utama Layanan Kanker

6 Februari 2024
5.4k
Ilustrasi - TBC. (ANTARA/HO-Kemenkes)

Kasus TBC Tinggi Karena Perbaikan Sistem Deteksi dan Pelaporan

30 Januari 2024
5.4k
Next Post
Sekretaris Jenderal Federasi Esports Internasional (IESF) Boban Totovski (kiri) menyerahkan bendera IESF World Esports Championship 2022 kepada Ketua Bidang Hubungan Internasional Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) sekaligus Ketua Dewan Pelaksana 2, Tjahjono Prasetyanto, di Jakarta, Rabu (24/8/2022). (ANTARA/Arindra Meodia)

IESF World Esports Championship 2022 di Bali Siap Digelar

Tampak pada foto kiri retina normal dan kanan ablasio retina, ditandai seperti adanya gelung lapis dari retina yang terlepas sehingga terlihat seperti gumpalan. Jika gumpalan ini semakin banyak terlepas, maka penglihatan pasien semakin menurun. (ANTARA/Tangkapan layar slide presentasi Dr Soefiandi Soedarman, SpM (K) dalam virtual media session JEC Eye Talks, Rabu (24/8/2022))

Bercak Hitam di Mata Tanda Awal Ablasio Retina

Discussion about this post

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kepala Bidang (Kabid) Lalu-lintas Dishub Tanjungpinang, Syavrant Shadiq Alustco, foto : Mael/detak.media

Dishub Akui Ada 3 Titik CCTV yang Rusak di Traffigh Light Tanjungpinang

29 Agustus 2022
Personel Polsek Tanjungpinang Kota saat Melakukan Patroli di Jalan Pelantar KUD dan Pelantar Dua, Kamis (27/10/2022), foto : ist

Polsek Tanjungpinang Kota Gelar Patroli Malam Pantau Titik Rawan Kejahatan

28 Oktober 2022
Pengukuran dan Survei Lokasi Pembangunan Rehabilitasi Puskesmas Sei Jang.

Galeri Foto Rehabilitasi Bangunan Puskesmas Sei Jang

27 November 2020

Wabup Natuna, Rodhial Huda Safari Ramadhan di Desa Cemaga Selatan

21 April 2022

Elon Musk Resmi Mundur dari Pembelian Twitter

9 Juli 2022
Bayu Kurniawan (hem merah) saat membuka kegiatan serap aspirasi masyarakat didampingi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Blitar. dr Syahrul Alim, Kamis (13/3/2025).

Bayu Kurniawan, Anggota DPRD Milenial yang Siap Dengar Keluhan Masyarakat Blitar 24 Jam

6 Mei 2025
Walikota Blitar Mas Ibin (putih) mengecek minyak goreng yang dijual di Pasar Legi Kota Blitar, Senin (17/3/2025).

Datangi Pasar Tradisional di Kota Blitar, Wali Kota Mas Ibin: Stok Sembako Aman Hingga Lebaran 2025

5 Mei 2025
Aris Dedi Arman bersama konstituennya yang hadir dalam kegiatan reses DPRD Kota Blitar. Jumat (14/3/2025).

Aris Dedi Arman Konsolidasikan Pendukung Banteng Cilik, Tegaskan Komitmen Melindungi Wong Cilik di Kota Blitar

5 Mei 2025
Walikota Mas Ibin memberikan paket sembako yang bersumber dari dana ZIS dikumpulkan Baznas yang disalurkan kepada warga yang membutuhkan, Selasa (11/3/2025).

Walikota Blitar Mas Ibin Ingatkan Pentingnya Zakat untuk Kesejahteraan Bersama

11 Maret 2025
Bupati Blitar Rijanto saat menyambut masyarakat di Alun-Alun Kanigoro dalam gelaran ngabuburit dan buka puasa Ramadhan gratis, Sabtu (8/3/2025).

Gotong Royong, Bupati dan Wabup Blitar Gelar Buka Ramadhan Gratis Tanpa Bebani APBD

9 Maret 2025

Pos-pos Terbaru

  • Bayu Kurniawan, Anggota DPRD Milenial yang Siap Dengar Keluhan Masyarakat Blitar 24 Jam
  • Datangi Pasar Tradisional di Kota Blitar, Wali Kota Mas Ibin: Stok Sembako Aman Hingga Lebaran 2025
  • Aris Dedi Arman Konsolidasikan Pendukung Banteng Cilik, Tegaskan Komitmen Melindungi Wong Cilik di Kota Blitar
  • Walikota Blitar Mas Ibin Ingatkan Pentingnya Zakat untuk Kesejahteraan Bersama
  • Gotong Royong, Bupati dan Wabup Blitar Gelar Buka Ramadhan Gratis Tanpa Bebani APBD

casa del rio hoà bình
sunneva island

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
PT. GEMILANG INDAH MADANI

© 2019 Detak.Media.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • KEPRI
    • Tanjungpinang
    • Natuna
    • Batam
    • Bintan
  • JATIM
  • Hukrim
  • Ekonomi & Budaya
  • Politik
  • Pendidikan
  • Webtorial
  • Galeri

© 2019 Detak.Media.

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • 2021 Rules of Procedure
What It Would Mean for Big Pharma If Vaccine IP Rights Are Waived testosterone cypionate 250 for sale home | anabolic steroids safer, anabolic steroids qatar | ene.media Oral steroids alone or followed by intranasal steroids versus watchful waiting in the management of otitis media with effusion | The Journal of Laryngology & Otology | Cambridge Core how to cycle anavar how rocket pharma quietly became one of gene therapy's high flyers | biopharma dive