DM, Blitar – Pemerintah Kota Blitar, berikan bantuan sosial rumah tinggal tidak layak huni sekaligus bantuan pembangunan rumah baru dan bantuan jaringan pemasangan listrik kepada masyarakat kurang mampu. Adapun acara pemberian bantuan tersebut bertempat di Gedung Sasana Praja, Kantor Walikota Blitar. Jumat, (27/05/2022).
Walikota Blitar Santoso, mengatakan untuk tahun ini berjumlah 192 rumah yang akan di berikan bantuan tersebut. Sedangkan total di Kota Blitar rumah yang belum terfasilitasi sebanyak 1600 rumah.
“Ini dalam rangka membantu, karena rumah yang ada di Kota Blitar ini, khususnya masyarakat miskin masih banyak yang belum sempurna. Sehingga sekaligus dalam rangka membangun tingkat kesadaran dan solidaritas, kegotongroyongan itu maka dari itu kita berikan stimulan”, kata Walikota Blitar.
Santoso memaparkan, bantuan yang di berikan itu tidak sama tergantung kondisi rumah. Pemberian bantuan tersebut ada yang di berikan sejumlah 15juta, 10juta, 7,5juta sampai pembangunan rumah secara penuh mulai dari nol sampai jadi yang baru dan sekaligus penambahan sambungan jaringan listrik.
“Ini supaya di situ muncul tingkat kesadaran masyarakat yang mampu, untuk membantu. Seperti menyumbang semen, pasir, tenaga atau konsumsi, itu kita persilahkan. Jadi stimulan bantuan ini juga bertujuan untuk sebagai pemicu kegotongroyongan di masyarakat”, ungkap Santoso.
Untuk biaya pemberian bantuan rumah tinggal tidak layak huni, bersumber dari APBN melalui Dinas PUPR, kemudian dari APBD melalui Dinas Perumahan Rakyat, dan CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank Jatim selaku mitra kerja Pemerintah Daerah.
Penulis : Dani Elang Sakti
Editor : Redaksi
Discussion about this post