DM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri saat ini belum bisa menambahkan mesin air untuk Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepri. Pasalnya, dua bulan belakangan ini, penyaluran air yang dilakukan PDAM kepada masyarakat setempat tidak maksimal.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kepri, Adi Prihantara mengaku akan memahami secara ditail, soal pengadaan penambahan mesin air untuk PDAM Tirta Kepri.

“Nanti kita cek untuk penambahan mesin ke PDAM ada atau tidak. Belim dipahami secara ditail,” ujar Adi saat dikonfirmasi soal Air PDAM yang kerap macet, Kamis (12/5/2022).

Namun pada tiga hari yang lalu, kata Adi Pemprov Kepri telah membantu memperbaiki penggunaan pompa air hingga genset milik PDAM Tirta Kepri.

“Soal anggaran pengadaan mesin, subsidi atau tidak masih kita telusuri dulu. Yang jelas 3 hari lalu sudah kita bantu masalah penggunaan pompa kembali,” ungkapnya.

Diwaktu yang berbeda, Rosmi salah seorang warga Kilometer 5 dan pelanggan PDAM mengeluhkan macetnya air yang disalurkan perusahaan air tersebut. Walaupun tidak ada perbaikan pipa, air dari PDAM lebih sering mati dibanding hidup.

Jika air dari PDAM terus macet, mau tidak mau dirinya memberi air bersih ditempat lain, untuk mencukupi kebutuhannya sehari-hari.

“Air bersih saya sudah hampir habis, kalau air PDAM masih macet, terpaksa beli air bersih. Yang jelas sangat kesulitan tak ada air,” tukasnya.

Penulis : Mael
Editor    : Redaksi