DM – Hujan lebat sempat melanda Kota Tanjungpinang, Kepri selama 1 jam lebih, pada Selasa (5/4/2022) siang tadi. Hal tersebut, membuat sejumlah titik di Kota Tanjungpinang terendam banjir.
Salah satunya wilayah yang terendam banjir terjadi di Perumahan Taman Harapan Indah Tanjungpinang. Ditempat tersebut, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
Salah seorang warga setempat, Ahung mengatakan tokonya terendam banjir usai hujan melanda selama satu jam. “Kurang lebih satu jam lalu lah. Tingginya sampai selutut,” ujar Ahung.
Dirinya menyatakan, wilayah Perumahan Taman Harapan Indah ini memang menjadi langganan banjir. Hal itu, kata dia kemungkinan disebabkan kurangnya jumlah drainase.
“Ini udah sering kalau hujan. Apalagi disana tidak ada paritnya,” ungkapnya.
Sementara seorang warga lainnya, Robby Patria mengatakan banjir terjadi karena ukuran drainase yang kecil dan adanya limpahan air dari berbagai tempat.
“Disini gorong gorongnya kecil, dan juga banyak nya limpahan air dari berbagai tempat, sehingga parit disini tidak bisa menampung jumlah air,” kata Robby.
Dirinya mengaku, masalah banjir ini belum bisa ditangani oleh empat Walikota Tanjungpinang yang pernah menjabat. Robby berharap, Pemerintah setempat dapat menyelesaikan drainase air dengan membuat tim terpadu untuk merancang, agar tidak terjadi banjir.
“Apakah parit ini harus diperbesar, atau pembuangan di Sungai Carang harus di perlebar,” tukasnya.
Penulis : Mael
Editor : Redaksi
Discussion about this post