DM – Fitriyani (23) seorang ibu hamil menjadi korban dalam peristiwa ambruknya parkiran Pasar Baru II Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, pada Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 9.45 WIB.
Fitriyani mengatakan, saat kejadian tersebut dirinya bersama anak dan temannya sedang berbelanja di pasar ikan Pasar Baru II Tannungpinang. Saat dirinya hendak pulang, kata dia lantai parkir pasar tersebut ambruk secara tiba-tiba.
“Saya waktu di parkiran motor, tiba-tiba lantai pasar roboh dan saya masuk kedalam laut bersama anak saya,” ujar Fitriyani saat ditemui dikediamannya.
Fitriyani mengakui, saat ini dirinya sedang mengandung 7 bulan. Kata Fitriyani, dirinya bersama anaknya memang biasa berbelanja kepasar setiap harinya.
“Anak saya luka dibagian kepala sedikit saja, tetapi saya sempat sakit dibagian perut, tapi sudah dicek dokter tadi,” kata dia.
Saat ini, ibu hamil tersebut telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) oleh Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang.
Sementara itu, Waldi yang merupakan warga Bukit Cermin mengaku istrinya juga menjadi korban dalam peristiwa ini. Waldi menyampaikan, istri yang bernama Dwi mengalami luka pada pagian tangan dan kaki saja.
“Tidak parah luka sedikit saja dikaki dan ditangan,” terangnya.
Saat ini, sambung Waldi dirinya sedang menunggu informasi dari Pemerintah Tanjungpinang, sebab sepeda motor yang digunakan istrinya mengalami kerusakan.
“Katanya mau didata sepeda motor yang rusak makanya saya kesini,” kata Waldi.
Kemudian, korban lainnya atas nama Ilham Putra berumur 5 tahun merupakan warga Bukit Cermin Tanjungpinang. Ilham mengalami patah tulang pada bagian jari kelingking dan jari manis. Saat ini korban telah dirujuk ke RSAL Tanjungpinang.
Kepala Seksi Rekonstruksi Rehabilitasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tanjungpinang, Prayoga Dwi Putra, mengatakan bahwa pihaknya mendapat informasi pada pukul 09.00 WIB dan langsung turun ke lokasi kejadian.
Dirinya mengaku, saat BPBD datang ke lokasi kondisi pasar tersebut sudah ambruk, dan banyak kendaraan roda dua yang telah diangkut dan dievakuasi oleh warga dan petugas.
Sementara itu untuk korban, kata dia informasi sementara ada sebanyak 4 orang diantaranya anak-anak dan orang dewasa. “Informasi sementara ada tiga orang korban dan semuanya sudah dibawa ke RS,” tukasnya.
Penulis : Mael
Editor : Redaksi
Discussion about this post