Tanjungpinang, DM – Jajaran Kantor SAR Tanjungpinang melakukan penanaman 1000 bibit pohon mangrove (bakau) di Pesisir Peraiaran Dompak Tanjungpinang. Kegiatan itu guna menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 50 Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan.

Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Slamet Riyadi mengatakan penanaman 1000 bibit mangrove itu bertujuan untuk melestarikan alam dan lingkungan pesisir.

“Dilaksanakan hari ini karena menimbang cuaca pasang surutnya air laut,” ujar Slamet, Senin (7/2/2022).

Dirinya menerangkan, penanaman bibit mangrove ini dinilai sangat penting, karena sebagai bentuk membangun kepedulian masyarakat di pesisir Tanjungpinang, khususnya di Dompak.

“Tujuannya untuk melestarikan lingkungan dan menjaga paru-paru dunia,” terangnya.

Penanaman bibit pohon bakau ini, kata Slamet sesuai dengan semboyan Basarnas, yakni Avignam Jagat Samagram yang berarti selamatkan alam semesta dengan menjaga ekosistem kelestarian lingkungan. Serta peduli terhadap sesama menjaga habitat makhluk hidup lainnya.

“Kami juga melibatkan Mapala Umrah (Universitas Maritim Raja Ali Haji) dan masyarakat setempat,” tukasnya.

Penulis : Mael
Editor : Alam