DM – Menjelang Tahun Baru Imlek Tahun 2022, warga Tionghoa mulai mendatangi Vihara Avalokitesvara Graha, yang terletak di Jalan WR Supratman Kilometer 14 Kota Tanjungpinang, Kepri.
Pantauan dilokasi pada Senin (31/1/2022), warga Tionghoa mulai berdatangan ke Vihara terbesar se Asia Tenggara tersebut sejak pagi tadi. Mereka (warga Tionghoa), datang secara beramai-ramai untuk melakukan ibadah dan tetap menjaga jarak.
Pengurus Vihara Avalokitesvara Graha, Ihwan (46) memprediksi bahwa para pengunjung akan memadati Vihara tersebut saat perayaan Imlek yang jatuh pada Selasa (1/2/2022) besok.
“Tapi kita tetap melakukan protokol kesehatan untuk pengunjung. Seperti mencuci tangan dan jaga jarak. Kalau mrmang besok padat, tetap kita membatasi orang masuk dan secara bergantian,” ujar Ihawan saat ditemui.
Dirinya mengaku, sampai saat ini belum ada turis dari luar negeri datang mengunjungi Vihara Avalokitesvara Graha. Melainkan, kata Ihwan yang datang hanya umat Konghucu asal Jakarta hingga Pekanbaru saja.
“Yang paling banyak bulan ini, pengunjung dari pekan baru. Paling sekitar 20 hingga 30 orang sekali datang,” ungkapnya.
Sekadar diketahui, pembangunan kompleks Vihara Avalokitesvara Graha Tanjungpinang ini telah dimulai pada 14 Juli 2003 dan diresmikan pada 3 Juni 2009 yang lalu.
Dalam kompleks vihara tersebut, terdapat Gedung Dhrmasala utama untuk tempat ibadah para umat budha. Gedung ini memiliki luas selebar 32 meter, panjang 58 meter dan tinggi 25 meter. Didalam gedung utama itu, terdapat satu patung arca Avalokitesvara setinggi 16,8 meter, yang terbuat dari batu granit asal china serta dilapisi emas 22 karat.
Sementara diluar gedung utama ini, terdapat 6 tiang penyangga berukiran naga yang terbuat dari batu yang diambil juga dari Negara China. Kemudian ada gerbang dan pagar dengan gaya khas China, yang berdiri menjualang tinggi di pinggir jalan raya Tanjungpinang Tanjung Uban.
Penulis : Mael
Editor : Redaksi
Discussion about this post