
BLITAR, DM – Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar mulai besok Selasa (18/1/2022) memberikan vaksin booster ketiga untuk warganya. Hal ini sebagai langkah upaya mencegah penyebaran varian baru Covid-19 varian omicron.
“Kami mulai melaksanakan vaksin booster dengan sasaran lansia mulai besok,” kata Walikota Blitar, Santoso usai rapat koordinasi penanganan Covid-19 di Sasana Praja Kantor Walikota Blitar, Senin (17/1/2022).
Santoso mengatakan lansia menjadi sasaran pertama vaksin booster. Pasalnya lansia merupakan kategori rawan terinfeksi virus penyebab penyakit pernafasan akut tersebut.
Pelaksanaan vaksin nantinya digelar serentak di 3 Kecamatan di Kota Blitar. Dengan bantuan paramedis dari tiap puskesmas di kecamatan dan TNI/Polri dalam kelancaran kegiatannya.
“Dalam percepatan vaksin kita selalu dibantu TNI Polri, demikian juga vaksin booster ini kita harapkan bisa segera mungkin dicapai seluruh masyarakat,” ujarnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan mengatakan dalam vaksin booster lansia yang diberikan nantinya akan berjenis AstraZeneca dan Pfizer. Di sini nantinya vaksin ketiga akan berbeda jenisnya dengan vaksin pertama dan kedua.
Semisal dua vaksin pertama menggunakan jenis Sinovac, di vaksin ketiga akan diberikan AstraZeneca atau Pfizer. Sedang yang dua kali disuntik jenis AstraZeneca maka di suntik vaksin ketiga diberikan jenis Pfizer.
Meski demikian dia mengharap masyarakat tidak khawatir. Pemberian vaksin ini dinamakan heterolog atau beda jenis yang justru bisa meningkatkan kekebalan lebih usai mengikuti vaksin ketiga.
“Jadi jenis vaksin booster yang kita gunakan 2 jenisnya, ada AstraZeneca dan Pfizer,” ungkapnya.
Dr Dharma menambahkan, selain vaksin booster ketiga, pihaknya tengah fokus menyelesaikan target vaksinasi anak 6 – 11 tahun. Saat ini persentase vaksin anak dosis pertama mencapai 97 persen dari total sasaran 13.528 anak.
“Pekan ketiga Januari ini kita targetkan selesai dosis satu, dan akhir Februari bisa tuntas semuanya vaksinasi pada anak-anak kita,” pungkasnya.
Penulis : Dani Elang Sakti
Editor : Redaksi
Discussion about this post