DM – Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang mendapatkan jatah 5000 liter minyak goreng dari Pemerintah Pusat. Ribuan liter minyak goreng tersebut akan dijual dengan harga yang murah melalui operasi pasar.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kota Tanjungpinang, Adtmadinata menyatakan jatah minyak goreng tersebut direncanakan dijual kepada masyarakat setempat pada pekan depan.
“Insyaalah minggu depan, karena Tanjungpinang dapat kuota 5000 liter. Ini juga arahan dari Presiden dan Menteri Perdagangan, supaya cepat menata harga minyak goreng,” ujar Adtma, Selasa (11/1/2022).
Dirinya menerangkan, nantinya minyak goreng tersebut akan dijual kepada masyarakat dengan harga dibawah harga pasar tradisional dan swalayan.
“Senilai Rp 14 ribu per liter. Saat ini harga pasaran rentang Rp 18 hingga Rp 20 ribu,” ungkapnya.
Adtama menyampaikan pihaknya juga akan berkordinasi dengan distributor minyak goreng yang ditunjuk oleh Pemerintah. Kata dia, distributor tersebut hanya satu dan berada di Batam.
“Kita juga akan mengundang 18 Lurah di Tanjungpinang untuk rapat membahas operasi pasar ini,” tukasnya.
Penulis : Mael
Editor : Redaksi
Discussion about this post