
DM – Walikota Tanjungpinang, Rahma bersama Wakil Walikota Endang Abdullah, dan Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan melakukan sidak di pasar Bintan Centre dan Pasar Baru Tanjungpinang, Rabu pagi (8/12) terkait terkait ketersediaan dan harga bahan pokok menjelang hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Sekitar pukul 7 pagi, Rahma dan Endang tiba di pasar Bintan Centre. Rahma berdiskusi dengan para pedagang dan mengunjungi kios-kios pedagang, memastikan ketersediaan stok barang.
“Alhamdulillah dari hasil meninjau langsung ke pasar tradisional, ketersediaan kebutuhan pokok menjelang Natal hingga Tahun Baru dapat terpenuhi,” ucap Rahma.
Rahma berharap, agar tidak ada kenaikan harga yang melonjak terlalu tinggi menjelang perayaan hari besar. Sedapat mungkin harga tidak terlalu berbeda jauh antara satu pasar dengan pasar yang lain, dengan harapan minat belanja masyarakat semakin meningkat.
“Harga sangat mempengaruhi minat belanja masyarakat untuk berbelanja, maka jangan mematok harga tinggi. Pemerintah akan terus memantau harga, mulai dari pemasok, distributor hingga penjual. Selain itu juga akan mencari solusi agar harga kebutuhan pokok terjangkau oleh masyarakat. mohon dukungan dari semua pihak agar perekonomian di Kota Tanjungpinang dapat berjalan dengan baik,” Harap Rahma.
Hasil pemantauan harga kebutuhan pokok di Pasar Baru Tanjungpinang, cabai merah kisaran Rp. 45rb hingga Rp. 50Rb per Kg dan cabe rawit dikisaran harga Rp. 56 ribu per kg, bawang putih Rp. 28 ribu per Kg, Bawang jawa Rp. 28ribu per Kg, Bawang birma Rp. 20 ribu per Kg, Kentang Rp. 14 ribu per Kg, Tomat Rp. 12 ribu per Kg, Wortel Rp. 22 ribu per Kg, dan daging sapi beku 100ribu per Kg, daging sapi segar Rp. 130Rb per Kg, Ayam potong kisaran 38Rb per Kg hingga 42Rb per Kg.
Satgas Pangan monitoring harga
Sementara itu, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Tanjungpinang juga melakukan monitoring, terhadap harga dan ketersediaan bahan pokok di Pasar Baru Tanjungpinang menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Satgas Pangan Tanjungpinang, AKP Awal Sya’ban Harahap melalui Kepala Unit Tindak Pidana Tertentu (Kanit Tipiter) Satreskrim Polres Tanjungpinang, Rizky Yudiyanto mengatakan pihaknya sudah melakukan pengawasan terhadap harga bahan pokok yang dijual oleh para pedagang.
“Kita sudah monitor kenaikan harga dan setiap hari berkoordinasi dengan Disperindag Kota Tanjingpinang,” ujar Rizky.
Dari hasil sidak di Pasar Baru Tanjungpinang tersebut itu, kata dia harga bahan pokok mengalami kenaikan, namun tidak terlalu signifikan.
“Ada beberapa bahan pokok yang naik seperti cabai, itu karena faktor cuaca saja,” ungkapnya.
Selain memantau harga, Rizky mengaku Satgas Pangan juga mengecek stok ketersediaan kebutuhan pokok menjelang perayaan Nataru tahun ini.
“Sampai saat ini masih aman, dan tidak ada ditemukan penimbunan,” tutupnya.
Sementara itu, salah seorang pedagang, Junaidi mengaku bahwa saat ini harga cabai rawit sudah mencapai Rp 60 ribu per kilogram, dari yang sebelumnya hanya senilai Rp 44 ribu.
“Kalau cabai merah turun dari beberapa waktu lalu. Dari Rp 62 ribu per kilogram, sekarang Rp 48 ribu,” kata Junaidi.
Kemudian, kata dia harga sayur kangkung saat ini senilai Rp 14 ribu per ikat, dari sebelumnya hanya Rp 4 ribu per ikat. Lalu, sayur sawi juga mengalami kenaikan senilai Rp 10 ribu. Dari yang Rp 6 ribu per ikat, kini sudah mencapai Rp 16 ribu.
“Daging ayam tetap Rp 38 ribu, dan daging sapi beku Rp 85 ribu, dan ikan karang Rp 28 ribu,” terangnya.
Penulis : Mael
Editor : Alam
Discussion about this post