DM – Badan Penyelenggaran Jaminan Kesehatan (BPJS) Kesehatan Tanjungpinang melakukan sosialisasi, terkait hak dan kewajiban sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) kepada puluhan veteran yang merupakan pejuang Indonesia dalam kegiatan sarasehan.
Kepala Cabang BPJS Kesehatan Tanjungpinang, Agung Utama menyatakan kegiatan itu juga merupakan bentuk sosialisasi program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dengan sasaran 35 orang veteran yang berasal dari Riau, Kepri, Sumatera Barat (Sumbar) dan Jambi.
“Veteran ini adalah pejuang yang memerdekakan Indonesia, sehingga perlu perhatian,” ujar Agung, Kamis (12/11/2020).
Dalam kegiatan itu juga, kata Agung agar mengetahui bagaimana cara hidup sehat yang disampaikan langsung oleh Brand Ambasador, serta hak dan kewajiban para veteran sebagai peserta JKN KIS, mungkin selama ini kurang memahami.
“Mereka antusias buktinya kuota 35 peserta terpenuhi walaupun kondisi sudah tidak muda lagi, bahkan ada yang pakai tongkat. Tapi tetap semangat agar bisa kumpul dengan veteran lainnya,” ungkapnya.
Agung menjelaskan, kegiatan itu juga dalam rangka memperhatikan para pejuang sebagai bentuk kepedulian dengan memberi pengetahuan hak dan kewajibannya serta dukungan.
Dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kepri, Ibrahim mengaku sangat senang dengan sarasehan itu. Kata dia dalam kegiatan itu dapat menemui hal baru terkait jaminan kesehatan.
“Selama ini anggota veteran yang sudah tua ini tahunya hanya pergi berobat, cuma itu aja yang kami tahu,” tutur Ibrahim.
Selanjutnya, dirinya menambahkan dengan sarasehan ini bisa mengetahui hak dan kewajiban dari anggota veteran yang juga peserta JKN KIS sehingga dapat terpenuhi tanpa kendala.
“Bahkan ada anggota kami yang masih menggunakan kartu Askes (Asuransi Kesehatan) belum diganti dengan kartu JKN KIS,” tukasnya.
Penulis : Mael
Discussion about this post