DM – Gubernur Kepri, H. Isdianto membuka agenda Malam Ta’aruf MTQ VIII Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2020 bertempat di halaman Gedung Daerah, Tanjungpinang, Jumat (18/9).
Malam Taaruf yang sejatinya menjadi ajang saling kenal dan membangun eratkan silaturahmi antar peserta dari masing-masing perwakilan kabupaten dan kota se- Kepri, menurut Gubernur Isdianto dapat dijadikan ajang untuk saling mengingatkan disiplin akan protokol kesehatan.
“Tentu malam pembuka ini, kita jadikan ajang silaturahmi untuk saling mengingatkan, dan memberikan contoh kepada semua bagaimana mensukseskan perhelatan MTQ ini dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” kata Isdianto.
Selain itu Isdianto mengatakan malam ta’aruf pun bermakna kebersamaan, saling menghormati dan memperat bingkai silaturahmi yang menjadi simbol persatuan dan kebersamaan dalam hidup yang damai.
“Semoga momen ini membawa kedamaian dan menjadi pembaharuan dari mental dan moralitas kita semua untuk sadar pada tuntunan ajaran islam di bumi bunda tanah melayu ini,” harap Isdianto.
Isdianto yakin, momen MTQ ini para peserta pasti telah berlatih maksimal dengan harapan mendapat hasil maksimal, namun keinginan juara jangan sampai mengaburkan niat dan tujuan utama pelaksanaan MTQ.
“Niatkan dari pelaksanaan MTQ ini ditujukan untuk lebih memahami, menghayati dan mencintai Al Qur’an, semoga momen MTQ dapat semakin mewujudkan Kepri yang religius, harmonis dan sejahtera,” katanya.
Menyambut kedatangan tamu undangan dan jamuan makan malam sendiri, acara diselingi oleh penampilan grup musik Staman Band dari Pulau Penyengat, Staman juga berkolaborasi dengan Artis Ibu kota yakni Indra Perdana Sinaga/Naga untuk semakin menyemarakan acara.
Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, para tamu undangan yang hadir di batasi yang hadir hanya perwakilan masing-masing kafilah kabupaten dan kota.
Sementara itu, Plt. Kepala Barenlitbang Naharuddin melaporkan saat ini semua peserta dari kabupaten dan kota sudah berada di Tanjungpinang dengan total sebanyak 424 orang, dengan rincian: 1. Tanjungpinang (49 orang); 2. Batam (100 orang); 3. Karimun (54 orang); 4. Bintan (46 orang); 5. Lingga (75 orang); 6. Natuna (30 orang); dan 7. Kepulauan Anambas (70 orang).
“Kami ucapkan selamat datang kepada seluruh kafilah yang telah tiba, kami doakan semua sehat selalu dan dapat menampilkan yang terbaik untuk daerahnya,” kata Nahar.
Malam ini, kata Nahar dijadikan momen silaturahmi dan mengeratkan tali persaudaraan antar sesama kafilah. Sehingga dapat menciptakan rasa kekeluargaan yang harmonis yang menunjukan wajah islami yang sesungguhnya.
“Kita berkumpul di sini untuk menggaungkan Alquran serta meningkatkan kualitas dan pemahaman kita, mari muliakan dan bumikan Alquran. Saat ini kita dihadapi tantangan pandemi Covid-19, maka kami himbau agar semua dapat menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat,” pesannya.
Discussion about this post